BerandaHabar BanjarBupati Banjar Ikuti Rakor...

Bupati Banjar Ikuti Rakor Gubernur dan Bupati/ Walikota se-Indonesia Secara Virtual

Terbaru

Rapat koordinasi Gubernur dan Bupati/ Walikota se-Indonesia dilaksanakan secara virtual, Rakor yang dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) M. Mahfud MD dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M. Tito Karnavian ini membahas langkah-langkah pemulihan ekonomi dan kesiapan adaptasi kebiasaan baru di Tengah Pandemi Covid-19.

Bupati Banjar H. Khalillurrahman didampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar H Irwan Kumar turut mengikuti rakor virtual tersebut, di Command Center Barokah, Pendopo Bupati Banjar, Martapura, Kamis (27/8/2020).

Hadir sebagai narasumber diantaranya Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata, Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Bahrullah Akbar, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman dan beberapa narasumber lainnya.

IMG 20200828 WA0020 1

Pada rakor tersebut dibahas pula persoalan dan dampak dari pandemi Covid-19 di Indonesia, antara lain bagaimana sinkronisasi upaya pencegahan dan percepatan penanganan Covid-19 di Indonesia, yang rata-rata secara grafik persentasinya semakin naik dan juga bagaimana upaya yang dilakukan pemerintah pusat kepada daerah-daerah yang banyak zona merahnya.

Menurut Menkopolhukam Mahfud MD, ada hal-hal yang harus dipersiapkan Pemerintah Daerah dalam menghadapi adaptasi kebiasaan baru (AKB) di masa pandemi ini.

“Kita tidak bisa memprediksi kapan Covid-19 ini berakhir. Jika kita tidak siap, maka masalah-masalah sosial pasti akan timbul”, tutur M. Mahfud MD.

Disamping itu, sejumlah negara melaporkan adanya penurunan ekonomi, bahkan sebagian mengalami resesi akibat pandemi Covid-19. Resesi dianggap sebagai bagian yang tak terhindarkan dari siklus perekonomian suatu Negara.

Mendagri M. Tito Karnavian menambahkan, penekanan untuk penanganan Covid-19 oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo kepada Kepala Daerah sungguh-sungguh memberi kontribusi untuk mengendalikan Daerahnya masing-masing terutama untuk pelaksanaan langkah 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak) untuk masyarakat dan 3T (testing, tracing, dan treatment) untuk Pemerintah.

Rakor kali ini diharapkan pemimpin daerah yang dikoordinatori oleh gubernur masing-masing daerah, dapat saling bersinergi dengan bupati atau walikota, terutama mensosialisasikan kepada masyarakat khususnya di daerah-daerah agar bisa mentaati atau sadar dalam melaksanakan protokol kesehatan, selain itu diminta agar segera memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak dari wabah ini.

Sebelum menutup Rakor Menkopulhukam mengucapkan terimakasih kepada seluruh pemimpin daerah se indonesia yang mana semuanya sangat bersinergi saling bantu bahu membahu berjuang demi mencapai penuntasan Covid 19 ini.

Diharapkan semua daerah dapat bersama-sama memerangi wabah Covid 19 ini agar dapat segera terselesaikan. Dan semua akses baik dari roda per ekonomian pendidikan kegiatan kegitan keagamaan bisa kembali pulih dan berjalan dengan normal.

“Mengenai vaksin atau obat virus Corona pemerintah Indonesia sedang melakukan riset hingga akhirnya bisa mendapatkannya dan dengan uji laboraturium serta keabsahannya bisa diberikan nantinya untuk  pengobatan kepada pasien covid 19.” Tutup Mahfud MD.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka