Jalan HBM yang terletak di belakang kantor Desa Sungai Tuan Ilir Kecamatan Astambul yang terpantau masih tanah dan becek usai diguyur hujan, hingga saat ini tak kunjung dilakukan pengaspalan.
Adi salah seorang warga sekitar sekaligus pengguna jalan HBM mengungkapkan, sampai saat ini dirinya masih menunggu pengaspalan yang diharapkan akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Banjar ini.
“Dulu jalan HBM yang pertama dibangun, sebelum jalan aspal di depan Kantor Desa, kita berharap untuk segera dilakukan pengaspalan, kesannya jadi sudah lama terbengkalai,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Sekretaris Desa (Sekdes) Sungai Tuan Ilir, Abdullah, pihaknya telah melakukan pengajuan pada musrembangdes beberapa waktu yang lalu.
“Rencananya akan dibangun di 2020 ini juga,” ujarnya
Namun,”karena kabar anggaran pembangunan jalan terpotong akibat anggaran di 2020 ini difokuskan untuk percepatan penanganan Covid-19 di Kabupaten Banjar,” tambahnya.
Sama halnya menurut Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banjar, M. Solhan, Saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pembangunan memang akan berlangsung di Tahun 2020 ini.
“Tahun ini akan kita laksanakan, kita telah menyiapkan dana sebesar Rp. 800.000.000 untuk perbaikan jalan Banua Anyar ST Astambul sepanjang 1,0 KM,” jelasnya.
“Prosesnya pun sudah tahap lelang, tinggal menunggu pelaksanaannya,” tutupnya.
