BerandaHabar BanjarLestarikan Sumberdaya Perikanan, Kadiskan...

Lestarikan Sumberdaya Perikanan, Kadiskan Banjar Beri Himbauan

Terbaru

Hujan dengan intensitas yang cukup tinggi di Kabupaten Banjar beberapa waktu ini membuat permukaan aliran sungai meninggi.

Hal ini menjadi kesempatan bagi masyarakat yang hobi memancing untuk mencari ikan yang banyak muncul pada saat permukaan aliran sungai meninggi.

Hal ini membuat Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Banjar mengeluarkan himbauan pada masyarakat yang melakukan kegiatan pemancingan ikan.

Kepala Diskan Banjar, HM. Riza Dauly saat dihubungi via Whatsapp pada Kamis (26/11/2020) mengatakan pihaknya menghimbau agar masyarakat tak mencari ikan dengan cara-cara yang merusak alam.

IMG 20201130 120454

“Sekarang sudah memasuki musim penghujan dan anakan ikan mulai timbul di sungai. Jadi kami menghimbau masyarakat untuk tidak menangkap ikan dengan cara menyetrum atau menggunakan bahan beracun seperti potas dan lain-lainnya,” katanya.

Selain itu, Riza Dauly juga menghimbau agar masyarakat tidak menangkap anakan ikan.

“Karena ada ancaman hukumannya, bisa kurungan penjara 3 bulan atau denda uang sebesar 25 juta rupiah,” sebutnya.

Selain ancaman penjara atau denda, menangkap ikan dengan menyetrum tak hanya berbahaya bagi kelangsungan habitat ikan di sungai, tapi juga bisa membahayakan si penyetrum ikan hingga masyarakat yang turut mencari ikan.

“Ada kejadian masyarakat yang meninggal karena tersetrum. Juga jangan pakai racun, karena berbahaya bagi ekosistem sungai, apalagi sebagian masyarakat kita sebagian besar masih menggunakan air sungai,” ujarnya.

Riza Dauly berharap agar masyarakat dapat menaati himbauan yang diberikan pihaknya agar bisa melestarikan sumber daya ikan.

“Ayo kita jaga dan lestarikan iwak-iwak kita, sumber daya ikan kita. Gasan anak cucu kita, kita wariskan bagaimana enaknya iwak haruan, iwak papuyu, wan iwak tahuman,” pesannya.

Para pehobi mancing pun mendukung baik himbauan dari Kadiskan Banjar ini, salah satunya adalah Ainuddin, warga Martapura.

“Kami sangat mendukung himbauan ini, karena ikan bisa bertambah banyak jika tak ada penyetruman ikan atau memakai racun,” katanya.

Ainuddin menambahkan dengan masyarakat menaati himbauan Kadiskan Banjar ini, sumber daya ikan di Kabupaten Banjar dapat terus terjaga.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka