Tiga titik lokasi Bekas lahan galian tambang PT. Galuh Cempaka dicanangkan sebagai embung guna mitigasi penanggulangan banjir di Kota Banjarbaru.
Sebanyak 3 titik lokasi diantaranya, Danau Cermin, Danau Galuh Cempaka dan Aliran Danau Seran, dilakukan pemantauan oleh Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin didampingi Wakil Walikota Banjarbaru, Wartono beserta Kepala Dinas terkait seperti, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Lingkungan Hidup, Kamis (08/04/2021) Siang.
Aditya mengungkapkan, embung yang menggunakan lahan bekas tambang PT. Galuh Cempaka dengan luas sekitar 340 hektar ini sendiri nantinya akan terkoneksi satu dengan yang lainnya.
“Nantinya akan ada kanal yang menghubungkan ketiga embung ini, semoga ini menjadi solusi banjir di Kota Banjarbaru,” ungkapnya.
Aditya juga menambahkan kalau pihaknya telah membentuk tim untuk pembangunan embung tersebut.
“Kita telah membentuk tim untuk pembangunan embung, terlebih lagi nantinya akan dibantu oleh Ibu Tina sebagai tenaga ahli,” tambahnya.
Diketahui, Dinas PUPR dan LH nanti akan menjadi leading sector di Proyek pembangunan embung di lahan seluas 340 hektar ini nantinya akan
Sementara itu, Direktur Teknik Tambang, PT. Galuh Cempaka, Amin Sitepu mengaku bahwa pihaknya mendukung penuh rencana Pemko Banjarbaru.
“Kita dukung rencana pemko dalam rencana pembuatan embung guna mitigasi banjir di Kota Banjarbaru, tadi kita telah melakukan survey di 3 lokasi x bekas galian tambang, terkait kapan pembangunannya kita mengikuti pemko saja,” pungkasnya.
