BerandaHabar BanjarbaruTak Sesuai Protokol Kesehatan,...

Tak Sesuai Protokol Kesehatan, Puluhan Remaja Dihukum Push Up

Terbaru

Sidak dadakan yang digelar di Kota Banjarbaru oleh Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Banjarbaru selain menyisir sejumlah Tempat Hiburan Malam (THM), Tim yang dikomandoi Dandim 1006 Martapura, Letkol Arm Siswo Budiarto itu juga menyisir tempat-tempat yang ramai pengunjung seperti Cafe, warung makan dan retail modern untuk tetap memberikan himbauan pencegahan Covid-19.

Di cafe “Mena Coffee” tepatnya di jalan A.Yani persis depan museum Banjarbaru para tim patroli membubarkan 90 orang pengunjung notabenenya para pelajar.

Disini saya jumpai hampir 60% anak – anak muda tidak pakai masker bahkan jaga jarak tidak sama sekali dilakukan, Ungkap Dandim 1006 Martapura, Letkol Arm Siswo Budiarto.

IMG 20200611 WA0024

Selain itu Siswo menambahkan, “Bahkan lebih mirisnya lagi saya lihat langsung ada beberapa pengunjungnya mengkonsumsi alkohol dicampur ditemani perempuan, juga main domino, disuruh ucapkan Pancasila mirisnya tidak hafal dan mengerti mereka, Tambahnya.

Para pengunjung yang tidak menerapkan standar kesehatan pun diingatkan dan diberi hukuman yakni Push Up sembari  merenung dan berfikir bahwa yang mereka lakukan merupakan pelanggaran Protokol Kesehatan dalam mencegah wabah Covid -19.

IMG 20200611 WA0001

Disisi lain, Pengelola Cafe diberi teguran, peringatan dan arahan, bahkan apabila ketika kedapatan hal yang demikian terulang, yakni tidak memenuhi standar yang ditetapkan kemungkinan akan ditutup, hal tersebut bisa direkomendasikan ke gugus tugas.

Dandim bermaksud kegiatan ini bertujuan mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah kota Banjarbaru meluas.

“Dalam situasi perkembangan Covid-19 saat ini, kita akan terus melakukan penertiban dan pendisiplinan terhadap masyarakat khususnya di tempat-tempat yang cenderung ramai didatangi pengunjung,” ucapnya

IMG 20200611 WA0020

Karena, jika tidak diingatkan dan diawasi terus, nantinya masyarakat menjadi lalai dan lupa seolah-olah pandemi Covid-19 telah berlalu, maka patroli seperti ini rutin dilaksanakan oleh gugus tugas.

Dandim berharap, dengan dilaksanakannya sosialisasi melalui kegiatan patroli, masyarakat bisa mengerti dan memahami bahwa pemerintah sangat peduli dengan keselamatan kita semua sehingga menghimbau kepada seluruh unsur dan komponen masyarakat agar bersama-sama serius dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19.

“Apa yang menjadi imbauan dan kebijakan pemerintah untuk mengikuti protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19 dan keamanan wilayah adalah tanggung jawab kita, semua harus memiliki kepedulian untuk kepentingan kita bersama,” tutupnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka