BerandaHabar BanjarbaruWaspada DBD Ditengah Covid-19,...

Waspada DBD Ditengah Covid-19, Ini Ciri Khas Nyamuk Penularannya

Terbaru

Ditengah Pandemi Covid-19 yang masih mewabah di Nusantara termasuk kota Banjarbaru Kalimantan Selatan, masyarakat juga diminta untuk waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, Rizani Mirza, Selasa (23/06/2020).

“Dengan adanya Covid-19 yang tak menutup kemungkinan masyarakat juga dapat terinfeksi penyakit lainnya ditengah musim pancaroba ini, untuk itu diminta agar tetap selalu menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” imbaunya.

WhatsApp Image 2020 04 29 at 17.08.47 1 780x470 1

Rizani Mirza juga menyampaikan, meski kasus DBD di kota Banjarbaru dalam Dua bulan terakhir tergolong rendah bahkan hanya ada Satu kasus pada awal bulan Mei lalu, namun mencegah penyakit yang ditularkan oleh Nyamuk Aedes Aegypti itu agar selalu dilakukan.

“Giatkan gerakan 3M atau Menguras, Menimbung dan Menutup tempat yang dapat menimbulkan sarang berkembang biaknya Nyamuk Aedes Aegypti,” ucapnya.

Lebih lanjut Rizani Mirza menjelaskan tentang ciri-ciri Nyamuk Aedes Aegypti dapat dibedakan dari bentuk dan corak warnanya.

“Ciri khas nyamuk itu adalah ukurannya kecil dan memiliki tubuh hitam dengan belang putih di sekujur tubuhnya. Nyamuk Aedes aegypti dapat terbang sejauh 400 meter, sehingga penyebaran virus dengue dapat terjadi hingga jarak yang jauh dari tempat nyamuk bersarang,” jelasnya.

Selain itu, “Nyamuk Aedes aegypti mencari mangsa dan mengigit manusia biasanya pukul 10.00-12.00 dan sore hari sekitar Pukul 16.00-17.00. Kendati demikian, bukan tidak mungkin nyamuk Aedes aegypti menggigit pada malam hari,” terang Rizani Mirza.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka