Kerajinan purun karya pengrajin di Kampung Purun, Kelurahan Palam, Banjarbaru kini sangat dikenal masyarakat luas, dari lokal hingga manca negara.
“Dulu itu kada semuaan beulah kerajinan purun nih, urang – urangnya haja, semenjak Pak Walikota H.Nadjmi Adhani meresmikan kampung purun , mulai itu yang rami warganya membuat kerajinan,” ujar salah seorang pengrajin purun di Kampung Purun.
Semuanya tak lepas dari campur tangan Pemerintah Kota Banjarbaru dibawah kepemimpinan walikota Banjarbaru H. Nadjmi Adhani, yang selalu memperhatikan para pengrajin, mulai dari memberikan pelatihan hingga memfasilitasi promosi penjualan.
Sejak diresmikan Walikota Banjarbaru Tahun 2016 lalu, di Kampun Purun sudah ada 4 kelompok pengrajin dengam puluhan anggota yang mampu membuat kerajinan cukup banyak, meski belum bisa memenuhi kebutuhan banyak permintaan, baik lokal maupun luar pulau, karena permintaan selalu mengalami peningkatan.
Karenanya, pihaknya menginginkan pemerintah terus menerus bisa melakukan pelatihan dan pendampingan, sehingga karya-karya pengrajin terus berkembang.
“Kami ingin Pemko Banjarbaru selalu membimbing kami, karena kami maju berkat pemerintah memperhatikan kami,” tukasnya.
Sementara itu, Walikota Banjarbaru H. Nadjmi Adhani mengatakan, awal dibentuknya Kampung Purun karena rasa keprihatinnya karena bahan baku purun yang melimpah dijual murah oleh warga ke luar daerah.
Karena melihat adanya peluang untuk pengembangan dan bisa menaikan penghasilan warga, sehingga ia harus melakukan sebuah terobosan.
“Kami bentuk Kampung Purun dan kami berikan pelatihan hingga pemasarannya,” terangnya.
Potensi dan Peluang yang memungkinkan itu akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kota Banjarbaru Khususnya di kampung purun, karena dengan adanya pelatihan tentunya memperbaiki Sumber Daya Manusia (SDM) para pengrajin, dan dampaknya karya pengrajin akan menghasilnya sebuah karya yang lebih bermutu, sehingga bisa menarik minat konsumen untuk membelinya.
“Yang terpenting meningkatkan kualitas, kalau karya-karya pengrajin sudah bagus pembeli akan datang dengan sendiri,”
~Nadjmi Adhani
Kuatnya dukungan pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM terlihat dari selalu dipantau dan diberikannya pelatihan – pelatihan rutin kepada para pengerajin purun tersebut tambahnya, sehingga diharapkan kedepannya masyarakat bisa mandiri dalam hal keahlian dan pemasaran, agar terciptanya banyak peluang kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dengan meningkatnya pertumbuhan ekonominya.
“Bila ekonomi pengrajin sudah meningkat berarti pemerintah sudah berhasil dalam mensejahterakan warganya,” pungkasnya.
