Terkait kabar pemanggilan Kepala Tukang proyek rehab SDN 3 Kemuning oleh Kejaksaan Negeri Banjarbaru, Kepala Sekolah Dalinah Noviranti, kembali memberikan keterangan.
Ditemui di ruang kerjanya, Rabu(14/10/2020), Dalinah membenarkan bahwa pemanggilan tersebut sudah dihadiri oleh yang bersangkutan (Kepala Tukang) pada Selasa kemarin.
“Betul, Selasa kemarin sudah dihadirinya(Kepala Tukang).Surat pemanggilannya itu diterima dari Kejaksaan pada Jumat dan saya serahkan kepada Tukangnya hari Sabtu,” ungkapnya.
Namun, Kepala SDN 3 Kemuning ini mengaku,hingga hari ini tidak mengetahui banyak perihal pemanggilan tersebut.
“Ia (Kepala Tukang) diwawancarai untuk diminta keterangan.Itu aja,”ketusnya.
Sementara, Kepala Tukang yang dimaksud, saat di hubungi melalui sambungan telepon,mengaku telah datang ke Banjarbaru dari tempatnya di kota Banjarmasin untuk memenuhi panggilan tersebut.
“Iyya benar, kemarin sudah saya hadiri panggilan itu. Sekitar se-jam saya diberi pertanyaan oleh Jaksa di Banjarbaru,”ucapnya.
Meski demikian, Tukang ini juga tak mengetahui perihal tujuan dari dirinya dimintai keterangan oleh pihak Jaksa.
“Sempat saya tanyakan kenapa saya yang hanya tukang ini dipanggil, jawaban jaksanya hanya sebagai saksi.Tapi saya tidak tau saksi apa yang dimaksudnya,” sebut tukang yang mengaku sebelumnya sudah kenal dengan Kepala SDN 3 Kemuning.
Lebih lanjut Tukang ini menjelaskan, ada beberapa point perihal rehab SDN 3 Kemuning yang telah selesai dikerjakannya, ditanyakan oleh jaksa saat ia menghadiri pemanggilan itu.
“Pertanyaannya mulai dari gaji, bagian bangunan SDN 3 Kemuning yang dikerjakan, lama pengerjaan,dan berapa orang kami mengerjakan rehab sekolah itu,” sebutnya.
Kepala Tukang ini juga mengakui, sempat ditanya jaksa perihal desain bangunan rehab sekolah tersebut.
“Jawaban saya yakni, dasarnya adalah gambar rancangan yang sudah ada. Jadi kalau masalahnya ada di bentuk setelah rehab ini, salahkan gambarnya.Karena saya hanya pekerja, dan saya bekerja sesuai apa yang ada di gambar termasuk ukuran” akhirnya.
