Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Kalimantan Selatan Nomor Urut 02, H Deni Indrayana dan H Difriadi menanggapi terkait beredarnya video yang sempat viral di media sosial.
Dimana Video berdurasi kurang lebih 15 detik tersebut menampilkan Paslon Gubernur Nomor Urut 01 H Sahbirin Noor dan Nomor Urut 02 H Deni Indrayana yang tengah asik bernyanyi bersama, dengan dibumbui isu bahwa kedua paslon ini tengah melakukan negosiasi terkait Pilkada 2020 ini.
Dengan tegas Kabar tersebut dibantah oleh Paslon 02, H Deni Indrayana dan H Difriadi saat menggelar konferensi pers di Gg Purnama, Kota Banjarbaru, Rabu (16/12/2020) Sore.
Deni menjelaskan bahwa keberadaan video tersebut memang benar adanya, namun itu merupakan pertemuannya dengan H Sahbirin Noor pada Tahun 2019 silam.
“Memang Video tersebut benar adanya, namun isu yang ditimbulkan itu tidak benar terlebih lagi kabarnya melebar mengatakan bahwa saya merupakan paslon boneka, itu merupakan video Tahun 2019 dan saat itu ada juga teman saya yang bisa ditanyai terkait kebenaran video tersebut, ” jelasnya.
Ia kembali menegaskan bahwa tidak akan bernegosiasi dan integritas merupakan harga mati yang tidak diperjualbelikan.
“Kita haramkan uang sebagai penentu kemenangan, tidak akan kita biarkan kecurangan menjadi pemenang,” tegasnya.
Salah satu yang ikut nampak dalam unggahan dunia maya tersebut adalah penasehat politik kubu H2D, Muhammad Uhaib As’ad.
“Kala itu kami dan banyak lainnya memang diminta datang ke Kiram. Berdiskusi bersama. Namun momennya sebelum Denny menjadi bakal calon,” ungkap Uhaib yang juga penulis buku Oligarki Bisnis dan Carut Marut Politik Kebijakan Pertambangan Batubara ini.
Bahkan, Uhaib mengatakan bahwa framing yang terselubung dalam unggahan tersebut sangat bertolak belakang dengan pribadi Denny. Ia menyatakan, Denny dan integritasnya tak akan goyah. Dan itu dibuktikan dengan persaingan sengit yang mampu dijadikan dalam panggung pilkada Kalsel 2020 ini.
