MARTAPURA,- Protokol Kesehatan harus dijalankan, jangan lengah, vaksinasi adalah langkah ikhtiar. Hal ini merupakan bentuk preventif dan responsif dengan harapan jumlah kasus Covid-19 menurun dan target capaian vaksinasi 70 persen di akhir tahun bisa direalisasikan.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor pada puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional ke 57 Tahun 2021, di halaman Institut Agama Islam Darussalam Martapura, Selasa (23/11) pagi.
Gubernur yang akrab disapa Paman Birin ini mengatakan, peringatan Hari Kesehatan Nasional tahun 2021 sebagai momentum untuk memberikan apresiasi dan penghargaan kepada tenaga kesehatan mulai dari tingkat provinsi/ kabupaten hingga tingkat desa yang bekerja tanpa henti terlebih di situasi pandemi Covid-19.
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya atas sumbangsih tenaga kesehatan yang tidak kenal lelah dalam membantu penanggulangan Covid-19 wilayah Kalsel. Semoga raihan prestasi ini bisa menjadi contoh dan motivasi tersendiri bagi nakes lain untuk berbuat hal yang sama,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel H.M Muslim menyampaikan, target masyarakat yang harus divaksin 70 persen sampai akhir tahun 2021. Tentunya ia katakan untuk mencapai target tersebut semua elemen harus bekerjasama melibatkan diri.
“Saat ini capaian vaksinasi sudah mencapai 45,8 persen lebih dari 1 juta masyarakat Kalsel telah menerima suntikan vaksin. Pemerintah akan terus berupaya menggalakkan vaksin dengan cara memberikan doorprize dan hal menarik lainnya demi tercapai target 70 persen di akhir tahun,” ujarnya.
Peringatan Hari Kesehatan Nasional ditandai dengan Vaksinasi Bergerak Untuk Kekebalan Rakyat Banua Dari Covid 19. Adapun dosis yang disediakan sebanyak 5.000 untuk dua hari pelaksanaan.
Diakhir acara dilaksanakan launching Mobil Kesehatan keliling oleh paman Birin disaksikan Bupati dan Wakil Bupati Banjar. Mobil kesehatan yang diberikan merupakan hasil kerjasama PT. Arutmin dengan pihak Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin dan Dinkes Provinsi Kalsel.
Turut hadir dalam peringatan tersebut unsur Forkopimda Provinsi dan Forkopimda Banjar, pimpinan Madrasah Tahfiz dan Ilmu Alquran KH Wildan Salman, Wakil Rektor IAID Ahmad Fauzan Saleh, Direktur Rumah Sakit Umum/swasta, para kepala SKPD serta sejumlah undangan.