Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor melantik komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan Ir Rizal Akbar Sarupi.
Pelantikan dilaksanakan di gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Selasa (19/7) siang.
Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengucapkan selamat atas dilantiknya Ir Rizal Akbar Sarupi sebagai Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan.
“Kepada saudara Rizal akbar Sarupi yang baru saja dilantik, saya ucapkan selamat.
Semoga saudara dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya, berkomitmen dan profesional dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab,” ucap Paman Birin, sapaan akrab Gubernur Kalsel ini.
Paman Birin berpesan, kepada saudara Rizal Akbar Sarupi dan seluruh jajaran komisaris, agar melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara profesional, proporsional dan taat aturan.
“Tugas pengawasan ini bukan perkara mudah. Tugas ini perlu kecermatan, ketelitian dan kehati-hatian, sehingga arahan, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan strategis bank berjalan dengan baik. Terapkan kepemimpinan secara baik dan profesional. Jika performa ini berhasil dijaga, insya allah Bank Kalsel dapat mencapai, atau bahkan melampaui target-target bisnis perbankan yang telah ditetapkan,” katanya.
Menurut Paman Birin, keberadaan Bank Kalsel ini merupakan aset penting bagi banua. Bukan hanya bagi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, namun juga bagi seluruh warga Kalimantan Selatan.
Bank Kalsel memegang peran sentral dan strategis dalam mendorong pertumbuhan perekonomian, mendorong pengembangan umkm, serta akselerasi pembangunan daerah.
Sementara itu, Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Kalsel Ir Rizal Akbar Sarupi mengatakan, ke depan Bank Kalsel menuju era digitalisasi.
“Ke depan Bank Kalsel menuju era digitalisasi. Harus ada percepatan teknologi sehingga kita tidak tertinggal persaingan perbankan,” katanya.
Rizal Akbar mengungkapkan, pihaknya akan terus mendukung pengembangan UMKM di banua.
“Seperti arahan dari Bapak Gubernur harus ada upaya lebih dalam mengembangkan UMKM,” katanya. (Adpim)
