BANJARBARU – Setelah sempat viral dengan pemberitaan penggerebekan dirinya dengan istri orang lain pada agustus lalu, kini kasus yang sama kembali mencuat ke khalayak publik.
JFG (49) seorang ASN di Dishub Kota Banjarbaru, yang sempat dikabarkan kedapatan kepergok didalam kamar bersama seorang wanita HL (39), yang juga merupakan istri dari FWS, dikabarkan kembali kepergok untuk kedua kalinya.
Saat dikonfirmasi kepada JFG, ia mengatakan jika berita yang beredar yang mengatakan dirinya kembali kepergok ngamar dengan HL itu tidaklah benar.
“Berita yang beredar itu tidaklah benar, pada malam itu saya memang datang kesana untuk bicara dengan HL, dan meminta HL untuk kembali rujuk dengan suaminya, hanya itu saja tidak ada yang lain,” tuturnya.
Setelah berbicara, JFG berinisiatif untuk pulang karena dirasa telah selesai membicarakan hal yang dimintai tolong oleh FWS.
“Setelah itu saya ingin pulang, saya naik motor sudah pakai halm juga, tiba-tiba datang suaminya bersama dengan ibunya,” jelasnya.
Sementara itu, saat Tim Habarkalimantan.com mendatangi Polsek Liang Anggang, untuk mengkonfirmasi terkait dengan penggerebekan yang dilakukan oleh FWS dengan melibatkan pihak kepolisian dari Polsek Liang Anggang, Kasi Humas Polsek Liang Anggang, Soegiatno mengatakan bahwa, pihaknya tidak tau dengan adanya pemberitaan tersebut, bahkan ia mengaku tidak ada anggota Polsek Liang Anggang yang ikut dalam penggerebekan tersebut.
“Kami tidak tau dengan adanya laporan atau berita tersebut, dan kami juga menegaskan bahwa tidak ada anggota dari Polsek Liang Anggang yang ikut dalam penggerebekan itu, bahkan kami tanya dengan Babinkamtibmas di Landasan Ulin Utara pun dia mengaku tidak ikut serta dalam hal itu,” terangnya.
Disisi lain, orang tua dari JFG, Agus menyampaikan, dirinya sangat menyayangkan sekali dengan adanya pemberitaan yang beredar, karena menurutnya berita tersebut membuat nama dan reputasi anaknya menjadi semakin buruk.
“Karena berita yang tidak benar itu, anak saya dirugikan, nama baik dan reputasinya menjadi buruk, berimbas juga ke pekerjaan anak saya, padahal anak saya tidak melakukan hal yang dituduhkan,” katanya.
Lebih lanjut, Agus juga mengatakan, FWS telah melaporkan JFG ke Sekda Kota Banjarbaru untuk dilakukan pemeriksaan terkait dengan adanya laporan tersebut.
“Hari ini anak saya diperiksa oleh Sekda Kota Banjarbaru, saya harap dalam pemeriksaan tersebut harus disertai bukti dan keterangan yang jelas dari kedua belah pihak,” ucapnya.
Agus menyatakan, ia tidak terima dengan hal yang dituduhkan terhadap anaknya, sehingga menurutnya berita yang telah beredar itu adalah hoaks.
“Saya sebagai orang tua dari JFG tidak terima dengan tuduhan terhadap anak saya, saya langsung mendatangi pihak kepolisian yang dikatakan ikut dalam penggerebakan saat itu, tetapi pihak polisi sendiri mengaku tidak tau dan tidak terlibat, saya tanyai juga Ketua RT nya juga bilang tidak tau, jadi berita yang beredar itu adalah berita hoaks, tidak benar,” tegasnya.
Penulis : Teny Ariana Singkek
Editor : AS Pemil