BerandaHabar BanjarbaruPuskesmas Banjarbaru Selatan Telah...

Puskesmas Banjarbaru Selatan Telah Diresmikan, Masyarakat Akan Dilayani Menggunakan Sistem ILP

Terbaru

Banjarbaru – Pemerintah kota Banjarbaru resmikan Gedung Puskesmas Banjarbaru Selatan (Eks Lahan Pasar Bauntung Banjarbaru), bertempat di Jalan Lanan, RT. 01/ RW. 01, Kel. Kemuning. Senin (3/2/25).

Meskipun baru diresmikan, Puskesmas Banjarbaru Selatan sudah mulai beroperasi pada tanggal 18 Januari 2025.

Wali Kota Banjarbaru H.M Aditya Mufti Ariffin dirinya mengatakan, hari ini pemerintah kota Banjarbaru telah meresmikan Puskesmas Banjarbaru Selatan.

“Pembangunan gedung Puskesmas ini ada di atas lahan bekas pasar bauntung, dengan adanya gedung baru, besar dan bagus ini, tentu memiliki pelayanan yang lengkap,” Ujarnya.

Diharapkan dengan gedung baru ini, pelayanan kesehatan untuk masyarakat kota Banjarbaru bisa lebih mudah di akses.

“Tentunya kami dari pemerintah kota, berupaya lebih melengkapi lagi sarana dan prasarana nya, termasuk juga menata lingkungan di Puskesmas ini,” Katanya.

Masih kata Aditya, di tahun ini akan di rencanakan pembangunan Laboratorium Kesehatan (Labkesda), di samping bangunan Puskesmas baru ini.

“Terus ada kolam retensi di belakang, ini juga sebagai salah satu upaya kita meningkatkan fasilitas kesehatan di kota Banjarbaru,” Katanya.

Sementara itu Kadinkes Kota Banjarbaru dr. Juhai Triyanti Agustina menuturkan, untuk pembangunan tahap dua akan ada pembangunan loby UGD, taman, parkir, dan pos jaga security.

“Dengan anggaran kurang lebih Rp. 2 Milyar , menggunakan APBD murni tahun 2025, alhamdulillah pembangunan Puskesmas ini tepat waktu 100 persen selesai,” Katanya.

Terkait pelayanan, lanjut dr. Juhai menggunakan sistem Integrasi layanan primer (ILP).

“Untuk tahun 2025, ada 10 Puskesmas yang sudah menggunakan sistem ILP, jadi semuanya terintegrasi, kita lebih menekankan ke screening, edukasi, promosi,” Terangnya.

dr. Juhai menerangkan, sistem ILP ini lebih terintegrasi, artinya dari berdasarkan siklus hidup bayi sampai lansia, akan terlayani.

“Semua kewajiban kita memberikan hak-hak masyarakat itu akan kita berikan, apa aja yang perlu diberikan, pelayanan kesehatan nya itu akan di dapatkan,” Tuturnya.

Nantinya dari usia itu, akan terdata akan ter-screening resiko penyakit apa aja.

“Sesuai kategori umur mereka, itu akan terlihat, jadi ini semacam deteksi dini,” Tuntasnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka