BANJARMASIN – Banjir rob kembali menggenangi sejumlah ruas jalan dan permukiman di Kota Banjarmasin pada malam pergantian tahun, Selasa (31/12/2024).
Fenomena pasang air laut ini merupakan kejadian musiman yang sering terjadi di wilayah tersebut.
Ketinggian genangan air bervariasi, mulai dari 10 hingga 50 sentimeter.
Ahmad Fitradi, salah satu warga yang tinggal di pinggir sungai, mengungkapkan bahwa banjir rob kali ini hampir sama dengan yang terjadi pada pertengahan Desember 2024.
“Kami terpaksa berjaga-jaga karena khawatir air akan terus naik. Biasanya pasang seperti ini berlangsung beberapa hari,” ujar Ahmad.
Meski hanya banjir musiman, Pemerintah Kota Banjarmasin tetap menyiagakan personel untuk memantau situasi.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, menyatakan bahwa pihaknya siap melakukan evakuasi jika kondisi memburuk.
“Kami terus memantau situasi di lapangan dan sudah menyiapkan langkah-langkah antisipasi untuk membantu warga jika diperlukan,” kata Ibnu Sina.
Di tengah genangan banjir rob, antusiasme warga untuk merayakan malam pergantian tahun tidak surut.
Sejumlah ruas jalan bahkan mengalami kemacetan akibat banyaknya kendaraan yang melintas, meskipun harus melewati genangan air.
Fenomena banjir rob ini diperkirakan masih akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, terutama di daerah-daerah yang berada di dekat aliran sungai dan dataran rendah.
Pemerintah mengimbau warga tetap waspada, khususnya mereka yang tinggal di kawasan rawan genangan.