Batulicin – Posko SatuJiwa kembali menjalankan misi kemanusiaan dengan membagikan bahan pokok penting (Bapokting) kepada anak yatim, lansia, dan warga yang menderita penyakit menahun. Program bertajuk Jumat Berkah ini berlangsung di empat desa: Desa Kupang Berkah Jaya dan Desa Sarigadung di Kecamatan Simpang Empat, serta Desa Karang Bintang dan Desa Karang Nunggal di Kecamatan Karang Bintang, Jumat (13/12/2024).
Koordinator Lapangan Posko SatuJiwa, Peltu Indro Turseno, menjelaskan bahwa pendistribusian dilakukan secara door-to-door untuk memastikan bantuan tepat sasaran.
“Dengan cara ini memastikan setiap bantuan diterima langsung oleh mereka yang benar-benar membutuhkan. Kami ingin manfaat program ini dirasakan tanpa kendala sekaligus menumbuhkan semangat berbagi di tengah masyarakat,” ujar Peltu Indro.
Selain meringankan beban penerima, program ini juga menginspirasi masyarakat untuk aktif dalam kegiatan sosial. Sambutan positif datang dari warga setempat hingga donatur yang mendukung keberlangsungan program tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi contoh positif bagi semua. Alhamdulillah, melalui program ini banyak yang mulai tergerak untuk berdonasi dan bergabung sebagai relawan,” tambah Peltu Indro.
Dukungan penuh diberikan oleh Komandan Kodim 1022/Tanah Bumbu, Letkol Inf Boni Berdian, dan Danramil 05/Karang Bintang, Lettu Inf Tirto Utomo. Mereka turut mendorong Babinsa di lapangan untuk mempelopori kegiatan sosial seperti ini.
“Program ini sudah berjalan selama lima tahun sebagai bagian dari tugas kami sesuai 8 Wajib TNI, yakni menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan di sekeliling,” jelas Peltu Indro.
Ketua RT 10 Desa Sarigadung, Yamin, menyampaikan apresiasi kepada Posko SatuJiwa dan seluruh pihak yang terlibat.
“Kami sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan kepada warga kami. Terima kasih kepada donatur, relawan, Komandan Kodim 1022/Tanah Bumbu, dan Danramil 05/Karang Bintang. Semoga keberkahan selalu menyertai mereka,” ujar Yamin dengan haru.
Salah satu penerima bantuan, seorang lansia, juga mengungkapkan rasa syukur yang mendalam. Ia menyebut bantuan yang diterima sangat berarti di tengah kondisi hidup yang sulit.
Selain program Jumat Berkah, kegiatan Posko SatuJiwa juga mencakup pengajian rutin untuk anak-anak santri Pondok Pesantren Asmaul Husna di Simpang Empat.
“Kami percaya, langkah kecil ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak komunitas dan lembaga lain untuk memperkuat solidaritas di tengah masyarakat,” tutup Peltu Indro.
Program ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara masyarakat, donatur, dan instansi mampu menghadirkan harapan baru. Dengan semangat berbagi, Posko SatuJiwa tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menjadi simbol solidaritas yang terus berkembang di tengah masyarakat.