BANJAR – Sempat mendapatkan komentar tak nyaman dari Anggota DPRD terkait penanganan banjir di Kabupaten Banjar, Bupati Banjar akhirnya berikan tanggapan, pada Selasa (04/02/25).
Menurutnya, penanganan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Banjar dinilai sudah optimal dengan mempertimbangkan skala prioritas kebutuhan warga yang terdampak banjir.
Melalui sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bersangkutan, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Sosial, bahkan Kecamatan hingga Pemerintah Desa.
Bupati Banjar mengatakan telah menginstruksikan untuk fokus terhadap penanganan dan kepedulian kepada masyarakat terdampak banjir dengan mendirikan sejumlah posko, baik kesehatan, pengungsian, hingga dapur umum.
“Dalam penanganan banjir kita memiliki SKPD yang senantiasa aktif dalam melakukan patroli, evakuasi, mendistribusikan bantuan, memberikan pelayanan kesehatan, menyiapkan pengungsian, hingga pemenuhan kebutuhan masyarakat terdampak banjir,” katanya.
Di samping itu, melalui Dapur Umum Pemkab Banjar, lanjut Saidi Mansyur dirinya juga telah menginstruksikan para Camat hingga Pembakal/Lurah untuk mendirikan dapur umumnya masing-masing dan menyampaikan kebutuhan para warganya.
“Jadi kalau dikatakan tidak terstruktur dan acak-acakan itu adalah narasi yang tidak benar, karena semua Camat dan Pambakal setiap hari berkoordinasi untuk memenuhi kebutuhan warganya dan semua itu berjalan terstruktur sebagaimana tugasnya masing-masing,” jelasnya.
Berkaitan akan hal tersebut, H. Saidi Mansyur berterima kasih kepada seluruh warga dan para relawan yang terus bersemangat dalam memberikan kepedulian kepada masyarakat terdampak banjir.