Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi) memfasilitasi pelaksanaan tes swab bagi jurnalis di Kabupaten Banjar.
Hal ini sebagai antisipasi dan kenyamanan jurnalis dalam bertugas di Kabupaten Banjar terlebih dari bahaya paparan Covid-19 yang sulit dideteksi.
Hal ini diungkapkan Kepala Seksi Pengelolaan Media Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfostandi, Muhammad Hamdani melalui sambungan telepon pada Rabu (12/8/2020).
“Setelah kemarin kita melakukan tes swab untuk seluruh staf di Diskominfostandi, kita juga akan melakukan swab pada rekan kerja jurnalis di Kabupaten Banjar,” ungkapnya.
Hamdani menambahkan ada 18 orang jurnalis dari berbagai media cetak, media online dan radio yang mengikuti tes swab ini dan telah diajukan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar.
“Kita sudah kirimkan permohonan tes swab tersebut pada hari Selasa (11/8/2020) kemarin dan menunggu penjadwalan dari Labkesda Dinkes Banjar,” jelasnya.
Hamdani berharap dengan pelaksanaan tes swab ini para jurnalis di Kabupaten Banjar mengetahui kondisi mereka sehingga lebih mudah dan enak dalam bekerja.
“Semoga saja nanti semuanya hasil swabnya negatif. Dengan dibekali hasil swab, kami harapkan para jurnalis bisa bekerja dengan nyaman dan narasumber tidak perlu was-was lagi,” jelasnya.
Jika ada yang nantinya dinyatakan positif dan tanpa gejala, maka Diskominfostandi lanjut Hamdani akan mengarahkan agar yang bersangkutan bisa di karantina sesuai dengan SOP yang berlaku.
Dalam kesempatan Kepala Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, Fahriadi membenarkan akan dilakukan swab bagi jurnalis di Kabupaten Banjar.
“Ada 18 orang yang akan mengikuti tes swab sesuai dengan dokumen yang masuk ke kami. Kami jadwalkan pengambilan swab pada Kamis (13/8/2020) besok mulai jam 9 pagi sampai jam 11 siang di Labkesda Kabupaten Banjar,” terangnya.
Ainuddin Azzukhairi, salah satu jurnalis di Kabupaten Banjar yang akan mengikuti tes swab ini mengaku lega akan mendapatkan tes swab.
“Lega akhirnya dijadwalkan untuk mengikuti tes swab. Jadi kita bisa bertugas di lapangan dengan nyaman dan narasumber tidak perlu was-was lagi dengan kami,” ungkapnya.
Ainuddin menyebutkan tak ada persiapan khusus untuk mengikuti tes swab ini, hanya jaga kesehatan dengan makan makanan bergizi dan istirahat cukup.
“Kita juga biasa aja dengan tes swab, kata orang sakit saat tes swab, tapi kita biasa saja,” katanya.