Aksi balap liar di wilayah perkantoran Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali marak belakangan ini.
Dari hasil laporan warga melalui aplikasi “Cangkal” Sat Lantas Polres Banjarbaru bersama satuan fungsi lainnya merespon laporan tersebut.
“Setiap hari Jum’at sore sampai Minggu sore meresahkan banar pak ae, maka knalpot nyaring – nyaring, tolong tindak lanjuti pak”, ucap salah satu pelapor melalui Aplikasi Cangkal.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Banjarbaru Iptu Riyanda, S.Tr.K., M.H mengungkapkan bahwa pihaknya merespon dan sudah memberi peringatan kepada para pelaku balap liar dari Sosialisasi melalui media, patroli, hingga pembubaran.
“Untuk saat ini kami akan ambil Tindakan Tegas berupa tilang kepada para pelaku yang diduga balap liar ataupun mereka yang mengaku hanya ikut menonton saja jika ditemukan adanya pelanggaran lalu lintas”, ungkapnya.
Riyanda menambahkan, dalam waktu 3 hari pihaknya telah mengamankan puluhan unit roda dua yang diduga melakukan balap liar.
“Di Area Perkantoran Setda Provinsi Kalsel dari hari Jum’at s/d Minggu kami mengamankan lebih dari 30 (tiga puluh) unit Roda 2 yang indikasi melakukan balap liar dan pelanggaran lainnya dan kami berikan tindakan berupa tilang”, tambahnya.
Ia juga akan melakukan sosialisasi dan edukasi menjelang Bulan Suci Ramadhan mendatang, apabila masih didapati adanya pelanggaran pihaknya akan memberi sanksi tegas.
“Mendekati Bulan Suci Ramadhan akan kami maksimalkan Sosialisasi dan Edukasi agar Balap Liar di Kota Banjarbaru yang marak saat Bulan Ramadhan bisa ditekan di tengah Pandemi Covid-19 ini, jika tetap ditemukan maka Tindakan Tegas dan Sanksi yang kami berikan juga tidak main – main”, ucap Perwira lulusan Akpol 2016 ini.