Jenazah yang ditemukan di depan pasar Sagulung, Kota Batam Kepulauan Riau, Sabtu (10/7/2021) telah diketahui identitasnya.
Pria bernama Made Arnawa(54) warga Mukakuning Indah I Kecamatan Batu Aji Kota Batam, diketahui sehari-hari bekerja sebagai dosen di Universitas Riau Kepulauan(Unrika) Batam.
“Made Arnawa merupakan dosen program studi Teknik dan Mesin,ia merupakan dosen Unrika sejak tahun 2006,”ungkap Dekan Fakultas Teknik Untika, Pamor Gunato.
Secara terpisah, Kapolsek Sagulung AKP Yusriadi Yusuf ketika dikonfirmasi belum dapat memberikan jawaban terkait kronologis pasti peristiwa ini.
“Kalau kronologisnya masih dalam penyelidikan. Namun, informasi yang dihimpun di lapangan, Made Arnawa meninggal dunia diduga akibat tersambar petir saat dirinya sedang menerima panggilan telepon,”bebernya.
Kapolsek Sagulung juga mengatakan, Made Arnawa ditemukan tergeletak tak bernyawa, mengenakan kaus berwarna coklat, celana dan sepatu hitam serta tas sandang di genggaman tangannya.
“Jasad Made Arnawa sudah dibawa ke RSUD Embung Fatimah untuk penanganan lebih lanjut,”ucapnya.
Sumber:suarakalbar.co.id