Petugas dan relawan kebencanaalaman terus bersiaga. Lantaran hujan yang terus mengguyur di hampir seluruh wilayah Kalimantan Selatan, khususnya Kota Banjarbaru secara berkala selama hampir sepekan, dan juga berkaca pada peristiwa banjir bandang yang terjadi di awal tahun ini.
Menurut Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik (KL) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarbaru, Baihaki menerangkan, selama tingginya curah hujan beberapa hari ini pihaknya menempatkan beberapa personil di lokasi titik pantau.
“Lokasi rawan terdampak seperti, Kecamatan Cempaka, Sungai Kemuning, Guntung Payung dan Landasan Ulin Selatan serta Landasan Ulin Timur. Pemantauan kami lakukan oleh anggota Masyarakat Peduli Api (MPA) yang tersebar di beberapa Kecamatan Landasan Ulin dan Cempaka,” ungkapnya melalui keterangan tertulis, Rabu (24/2/2021).
MPA bentukan BPBD yang berjumlah 8 regu itu lanjutnya, terus melaporkan kondisi masing-masing daerahnya setiap kali terjadi hujan dengan durasi yang panjang dan kenaikan debit air.
“Kita juga dibantu oleh relawan dan babinsa setempat,” pungkasnya.
Dari data BMKG Kalimantan Selatan, potensi hujan sedang hngga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang diperkitakan akan terjadi lagi pada dinihari di wilayah Kota/Kabupaten Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala, Tabalong, Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru dan sekitarnya.
