Kabupaten Banjar yang sebagian besar daerahnya dialiri sungai besar dan terdapat banyak pembudidaya ikan sehingga sumber daya alam berupa ikan bisa dikatakan berlimpah, hal tersebut patut dimanfaatkan oleh Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Perikanan Kabupaten Banjar.
Melalui Program Gemarikan yang dicetuskan Kementerian Kelautan, Pemerintah Daerah kini tengah gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait program gemarikan.
Salah satu kegiatan yang mendukung program tersebut, Kabupaten Banjar melalui Dinas Perikanan melaksanakan sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) di TK Pertiwi, Jalan Pangeran Hidayatullah, Martapura, yang dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj. Raudatul Wardiyah, Senin (16/3/2020) pagi.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Banjar Riza Dauly mengungkapkan, bahwa Kabupaten Banjar memiliki kekayaan alam berupa hasil ikan baik laut maupun sungai yang terbilang lumayan besar, hal ini tentunya harus disyukuri oleh masyarakat.
“Dengan gemar memakan ikan masyarakat. Kabupaten Banjar menjadi cerdas, kuat dan sehat,” ujarnya.
Selain itu dijelaskan Dauly, protein dalam ikan yang mengandung omega 3 sangat bagus untuk anak, karena dapat meningkatkan kecerdasan bagi anak tersebut serta dapat menekan angka stunting.
“Guna untuk meningkatkan angka konsumsi ikan maka diharapkan pada tahun 2020 naik menjadi 52 kilogram perkapita pertahun agar menjadi kondisi yang ideal,” ucapnya.
Yang mana pada 2024 mendatang lanjut Dauly, ditargetkan pula naik di angka 56 kilogram perkapita pertahun,”pungkasnya.
Selain itu, Hj Raudatul Wardiyah mengatakan, manfaat makan ikan diantaranya meringankan gejala radang sendi, menjaga stabilitas kolesterol dan membantu perkembangan mata, otak dan jaringan saraf.
“Apabila dari kecil sudah senang makan ikan maka nanti nya insyaallah akan sehat, mudah-mudahan nantinya anak-anak kita menjadi anak yang sehat dan cerdas,” ucapnya.
Mengingat angka produkai ikan di Kabupaten Banjar yang mencapai angka 60 Ribu Ton Pertahun, hal ini seiring dengan produksi olahan ikan yang mencapai 700 Ton Pertahunnya.
Olehkarena itu pentingnya gerakan masyarakat makan ikan (gemarikan) guna memanfaatkan sumber daya alam terutama ikan, yang kaya akan protein dan gizi di Kabupaten Banjar.