Jelang peringatan Idul Adha 1442 Hijriah atau Hari Raya Qurban yang jatuh pada 20 Juli 2021 mendatang, Dinas Peternakan Dan Perkebunan (Disnakbun) Kabupaten Banjar melakukan beberapa kegiatan dalam memastikan kelayakan hewan-hewan qurban.
Menurut Kepala Disnakbun Kabupaten Banjar, Dondit Bekti dibandingkan tahun lalu hewan qurban di tahun ini akan mengalami kenaikan.
“Jika tahun lalu ada sekitar 1.900 ekor, maka akan ada kenaikan 10% hewan qurban dibanding tahun lalu,” ungkapnya kepada awak media pada Rabu (30/06/2021) siang.
Dondit menambahkan, saat ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap sedikitnya 800 ekor sapi, di empat Kecamatan di Kabupaten Banjar, yakni Kecamatan Martapura Kota, Karang Intan, Pengaron dan Sambung Makmur.
“Alhamdulillah dari pemeriksaan tersebut, tahun ini sapi-sapinya cenderung lebih baik dan lebih sehat dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Selain pemeriksaan yang ketat pihaknya juga memberikan pengobatan massal dan pemberian vitamin sekaligus penanganan gangguan reproduksi (gangrep) terhadap calon sapi qurban.
“Jangan sampai ada sapi jenis betina yang menjadi sapi qurban, apalagi yang masih produktif,” tegasnya.
Hal tersebut diungkapkannya lantaran berkaca dari tahun sebelumnya masih didapati sapi betina yang hampir menjadi hewan qurban.
Namun pihaknya akan terus berupaya melakukan pemantauan dan pemeriksaan hingga pelaksanaan Idul Adha mendatang.