Martapura – Dalam rangka melanjutkan program inovasi unggulan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura yakni program Siap Antar Gratis Anak Binaan atau disingkat “SIAGA”, Petugas LPKA Kelas I Martapura kembali mengantarkan Anak Binaan yang telah selesai menjalani program pembinaan dengan status Bebas Cuti Bersyarat (CB) sebanyak 2 (dua) orang ke tempat tinggalnya yang bertempat di Pekanbaru Provinsi Riau. Senin (15/07/2024).
Pudjiono Gunawan selaku Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala LPKA Kelas I Martapura, mengatakan sangat mendukung program SIAGA karena sangat mendukung program SIAGA karena program ini menunjukkan komitmen lembaga dalam memberikan pelayanan terbaik bagi anak binaan.
“Inovasi ini adalah layanan pengantaran terhadap anak binaan yang telah selesai menjalani masa pembinaan, dimana petugas akan mengawal dan mengantarkan yang bersangkutan kerumah dan menyerahkan kepada orang tuanya atau wali. Hal ini sangat penting karena tidak semua orang tua atau wali anak binaan yang berpenghasilan cukup mengingat kebanyakan orang tua atau wali berpenghasilan kurang mampu dan tidak bisa menjemput anak tersebut,” jelasnya.
Pudjiono juga menyatakan, Program SIAGA bukan hanya soal pengantaran, tetapi juga tentang memberikan rasa aman dan kepastian bagi anak binaan dan keluarganya.
“Kami berharap, dengan program ini, anak binaan dapat kembali ke lingkungan keluarganya dengan baik dan dapat melanjutkan kehidupannya dengan lebih baik lagi.” ujarnya.
Selain itu, Pudjiono juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh petugas LPKA Kelas I Martapura yang telah bekerja keras dalam menjalankan program ini.
“Kerja sama yang baik dan dedikasi tinggi dari petugas LPKA sangat diperlukan untuk memastikan program ini berjalan lancar. Semoga program ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang besar bagi Anak Binaan dan keluarganya,” tutupnya.
Diketahui, Terlaksananya pengantaran program SIAGA antar provinsi ini juga dengan adanya dukungan dan kerja sama antara LPKA Kelas I Martapura dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Kalimantan Selatan, Kementerian Sosial RI Sentra Budi Luhur Banjarbaru, dan Yayasan Pilar Bumi Langit serta stakeholder terkait.
Program SIAGA ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi LPKA lainnya untuk terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik bagi Anak Binaan dan keluarganya serta masyarakat pada umumnya.