Lembaga Pemasyarakatan(Lapas) Kelas II B Banjarbaru mengalami Over Kapasitas. Pasalnya, dari kapasitas 789 tahanan, hingga kini dihuni sebanyak 1800 warga binaan.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Lapas Kelas II B Banjarbaru, Amico Balalembang di ruang kerjanya,Kamis (1/10/2020).
“Karna itu, tidak ada pilihan selain memperketat pengamanan dan pengawasan, termasuk meningkatkan pemeriksaan pada barang-barang yang masuk,” ungkapnya.
Amico juga mengatakan, Untuk menanggulangi adanya hal yang tak diinginkan, seperti warga binaan kabur, patroli di kawasan lapas gencar dilakukan oleh pihaknya.
“Semua pegawai kami maksimalkan dan sekeliling tembok juga telah dipasangi kawat jeruji dan CCTV ” ujarnya
Kalapas ini juga menambahkan bahwa selain kelebihan kapasitas warga binaan, masalah yang ada di dalam ini adalah kurangnya sipir. Sipir yang ada menurutnya tak sebanding dengan jumlah warga binaan yang harus diawasi.
“Sipir disini ada 117 orang, mereka terbagi dalam beberapa shift yang beranggotakan 14 orang, 3 bertugas di pintu utama,11 orang disekitar area blok dimana 1 bloknya dihuni Ratusan warga binaan,”tuturnya.
