PJS Walikota Banjarbaru Bernhard E Rondonuwu bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kota Banjarbaru, mengikuti upacara peringatan hari kesaktian Pancasila di Ruang Tamu Utama Walikota Banjarbaru, Kamis (01/10/2020).
Peringatan hari kesaktian Pancasila tahun 2020 yang bertepatan masa pandemi Covid-19,memaksa kegiatan ini dilaksanakan dengan serba keterbatasan termasuk melalui Video Teleconference.
Menurut Bernhard E Rondonuwu, Pancasila sebagai ideolagi Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) wajib dijadikan dasar pola pikir dan tindakan dalam kehidupan sehari-hari.
“Jadikan Pancasila sebagai dasar pola pikir dan tindakan kita setiap hari, agar hidup tentram makmur dan sejahtera,”ucapnya.
Bernhard juga berpesan untuk generasi muda sekarang ini yang hidup berdampingan dengan perubahan teknologi yang begitu pesat, agar jangan sampai lalai terhadap Pancasila.
“Hari Kesaktian Pancasila dijadikan pembelajaran untuk generasi muda bahwa Pancasila itu sebagai dasar kita warga Indonesia,”pesannya.
Sementara itu Dandim 1006 Martapura, Letkol Arm Siswo Budiarto mengatakan, pembacaan ikrar dalam peringatan kesaktian Pancasila adalah meyakini dan harus kita pertahankan bahwa Pancasila adalah satu-satunya Ideologi di NKRI.
“Tragedi berdarah G 30 S PKI tidak boleh dilupakan, karena apa yang dilakukan oleh PKI tujuanya mengubah Pancasila menjadi ideologi Komunis,” ujarnya.
Dandim 1006 Martapura ini juga meminta agar generasi milenial harus berpegang pada Pancasila dan jangan melupakan sejarah.
“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah.Perubahan adalah penting tapi ada yang tidak boleh berubah, yaitu ideologi bangsa” pungkasnya.