Pemindahan 60 Makam dari Kawasan Sekumpul ke Pemakaman Umum di desa Tungkaran oleh Pemerintah Daerah(Pemda) Kabupaten Banjar dalam rangka revitalisasi Kawasan Sekumpul untuk wisata religi nasional, akhirnya rampung.
Makam-makam yang telah dipindahkan secara bertahap sejak Sabtu tadi, Selasa (25/5/2021) pagi, dibacakan tahlil dan doa selamat yang dipimpin oleh Guru Abdullah Basya Sekumpul serta penaburan bunga oleh Habib Syech Bahasyim.
Dalam kegiatan pemindahan makam yang berlangsung dalam tiga hari tersebut, terdapat beberapa jenazah yang didapati masih dalam kondisi utuh. Bahkan dua diantaranya dikabarkan mengeluarkan aroma wangi yakni makam bernomor 43 dan makam bernomor 51.
“Jenazah yang kondisinya utuh dan mengeluarkan bau harum itu memiliki keistimewaan, sering melakukan amal kebaikan selama hidupnya, termasuk hati orang itu bersih serta memiliki maunah yang diberikan oleh Allah swt,”ucap Guru Abdullah Basya
Sementara itu pihak dari Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar, dalam hal ini Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR, Irwan Jaya mengatakan, proses relokasi makam ini mengunakan anggaran dari Pemerintah Daerah, untuk mensukseskan program dari Kementerian PUPR dalam penataan wisata religi nasional di wilayah sekumpul.
“Biaya yang dianggarkan pemerintah Kabupaten Banjar untuk pengangkatan dan pemindahan makam sekitar Rp 230 juta, pembayaran dilakukan secara bertahap mulai dari sewa alat berat yang digunakan untuk melakukan penggalian liang lahat, dan jasa gali kubur,” terangnya.