Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) dicanangkan untuk meningkatkan kapasitas desa dalam mengelola dan memanfaatkan data statistik. Dalam bentuk pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data, sehingga meningkatkan kualitas data yang lebih baik supaya pembangunan yang dilaksanakan pemerintah lebih tepat sasaran.
Hal tersebut disampaikan Bupati Banjar H Saidi Mansyur, saat menghadiri Pencanangan Desa Cantik Manis (Maju Mandiri Agamis) di desa Simpang Tiga, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, Rabu (8/6/2022) siang.
Bupati Banjar sangat mengapresiasi dengan dilaksanakannya Pencanangan Desa Cantik Manis ini, dimana Badan Pusat Statistik dan Pemkab Banjar telah menetapkan Desa Simpang Tiga Kecamatan Mataraman sebagai lokus penerima manfaat program.
Dikatakan, desa yang terpilih menjadi Desa Cantik Manis nantinya akan mendapatkan pendampingan oleh Badan Pusat Statistik, DKISP Banjar dan Instansi terkait lainnya.
“Agar nantinya menjadi desa yang berdaya guna dan mampu mengembangkan desanya melalui data-data yang dimiliki, guna menyediakan data desa yang lengkap dan akurat,” ungkapnya.
Sementara itu Sekretaris Utama BPS RI Atqo Mardiyanto mengatakan, program Desa Cantik Manis tahun 2022 ini, secara khusus bertujuan untuk meningkatkan kapasitas desa/kelurahan dalam mengidentifikasi kebutuhan data dan potensi desa, dalam rangka mendukung pengentasan kemiskinan.
Pada tahun 2022 pelaksanaan program Desa Cantik dilaksanakan di 514 desa/kelurahan yang tersebar di 514 kabupaten/kota, atau dengan kata lain 1 Desa Cantik setiap kabupaten/kota.
Menurutnya, diperlukan dukungan dari Pemerintah Kabupaten, desa dan pihak yang terkait, agar tercipta koordinasi dan kolaborasi solid.
“Yang kemudian akan menjadikan Desa Simpang Tiga sebagai desa percontohan untuk kelurahan-kelurahan Cinta Statistik berikutnya di Kabupaten Banjar,” tutupnya.
