Banjarbaru – Sebanyak 65 orang dari berbagai golongan resmi di lantik, sebagai Dewan Pengurus Daerah (DPD) Pemuda Tani Indonesia Kalimantan Selatan (Kalsel). Bertempat di Asrama Haji Embarkasi Banjarbaru, Rabu (8/1/35).
Ketua Dewan Pembina Pemuda Tani di pimpin oleh
Prabowo Subianto yang sekarang menjadi Presiden RI.
Pemuda tani ini bertugas untuk meningkatkan regenerasi pertanian, dengan memberikan edukasi kepada anak muda tentang pertanian, dan menjembatani aspirasi dari daerah ke pusat guna
Menuntaskan problematika sektor pertanian
mewujudkan Indonesia Emas 2045
Anggota Pemuda tani ini berusia antara 19 hingga 39 tahun, dan memiliki minat, keterlibatan, atau keterikatan dengan sektor pertanian.
Sekretaris Jendral DPP Pemuda Tani Indonesia Suroyo, yang turut hadir dalam kegiatan pelatikan itu mengatakan, Pemuda Tani Indonesia merupakan organisasi kepemudaan yang fokus di bidang pertanian.
“Kami fokus terhadap kegiatan regenerasi petani menjadi Agripreneur, untuk mewujudkan swasembada pangan yang ada di Indonesia,” Ujarnya, Rabu (8/1/25).
Suroyo menjelaskan anak-anak muda yang direkrut ini tidak harus petani, yang penting mereka memiliki semangat untuk berusaha di bidang pertanian.
“Mereka kami ajak menjadi anggota, lalu ke tahap selanjutnya kami berikan motivasi, bimbingan, pelatihan dan pendampingan usaha, sehingga mereka yang bukan petani bisa menjadi petani,” Ucapnya.
“Setelah menjadi petani, mereka ini akan diberikan masukan agar usaha tani nya bisa berkembang,” Sambungnya.
Pemerintah sangat fokus terhadap swasembada pangan yang ada di Indonesia, Kalimantan Selatan ini merupakan suatu daerah fokus.
“Daerah ini memiliki program optimalisasi lahan, dan cetak sawah, ini membuktikan bahwa Kalsel ini menjadi salah fokus utama, dari pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan di Indonesia,” Ungkapnya.
Lanjutnya, Brigade pangan itu terdiri dari 200 hektare lahan, dan di kelola oleh 15 anak muda, mereka di berikan nama brigade pangan.
“Brigade pangan ini akan mendapatkan bantuan berupa alat mesin pertanian, dan bantuan lain senilai 2,5M lebih, mereka di fokuskan untuk meningkatkan produktifitas yang ada di tiap daerah,” Terangnya.
Sementara itu, Ketua Dewan pembina pemuda Tani Indonesia Kalsel sekaligus salah satu anggota DPR RI, Syamsul Bahri, Ia sangat bangga telah terbentuknya OKP di Kalsel yaitu Pemuda Tani Indonesia wilayah se-Kalimantan Selatan.
“Untuk menyambut program dari swasembada pangan, bagaimana menggiatkan para Pemuda Tani milenial, yang sekarang mereka sudah beralih kepada jasa dan lainnya,” Jelasnya.
Pemuda Tani di Kalimantan Selatan sudah siap, dan berkomitmen akan melaksanakan beberapa program.
“Program tersebut akan bekerja sama dengan pemerintah setempat, baik provinsi ataupun kabupaten kota,” Katanya.
Sebagaimana arahan dari perwakilan dari kementerian pertanian, dan juga sekjend Pemuda Tani Indonesia akan di bentuk brigade pangan.
“Jadi mereka akan melebur ke lembaga-lembaga ketahanan pangan, yang di bentuk oleh pemerintah untuk melaksanakan program pertanian tadi,” Terangnya.
Sehingga peran milenial untuk ke pertanian menjadi perhatian khusus, tetapi tentu tatacara pengelolaan pertanian nya baik sawah, ikan, secara menyeluruh adalah berbasiskan teknologi.
“Sehingga ini akan menghasilkan ekonomi yang bagus,”tuntasnya.
