MEDIAKITA.CO.ID – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), DPC Partai Demokrat Banjarbaru menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab), Jumat (15/6/24) sore.
Dalam kegiatan ini terungkap, 2 kader terbaik partai berlambang mercy ini kemungkinan bakal bertarung di Pemilihan Wali Kota Banjarbaru, yakni Andoko Abdi dan H. Rustam Effendi meskipun masih dalam perdebatan internal partai.
Tidak hanya jadi perdebatan ditingkat pengurus, mayoritas anggota DPC Partai Demokrat yang hadir dalam Rakercab itu menginginkan Andoko Abdi tetap menjadi Bakal Calon Wali Kota Banjarbaru pilihan DPP Demokrat.
Disisi lain mereka juga mempertanyakan masalah masuknya nama Rustam Effendi dalam pencalonan, padahal mereka mengaku sudah jauh-jauh hari mengenalkan Andoko Abdi dengan jargon Siap Mengabdi.
“Rakercab ini dilaksanakan untuk merapatkan barisan kader partai sehingga solid mendukung Paslon di Pilkada,” ujar Ketua DPC Partai Demokrat Kota Banjarbaru, H. Said Subari kepada sejumlah wartawan usai kegiatan.
Pak’De Said—sapaan akrabnya—red mengakui selain Andoko Abdi, muncul juga nama Rustam Effendi dalam bursa Pilwali Banjarbaru, lantaran Partai Demokrat tidak ingin menjadi penonton dalam pesta demokrasi yang akan berlangsung pada bulan November 2024 mendatang, sehingga 2 nama ini dipastikan bakal ikut ambil bagian dalam pertarungan nanti.
Namun demikian, karena ada aturan dan proses dalam pencalonan, sehingga seleksi partai sangat ketat dilakukan terhadap para calon yang mendaftar ke Partai Demokrat, termasuk 2 nama calon dari kader DPC Partai Demokrat, yang saat ini masih berproses ditingkat DPP.
Jika nantinya sudah keluar hasil seleksi yang dilakukan oleh Dewan Pertimbangan Pusat (DPP) Partai Demokrat, maka hal itu sudah menjadin keputusan final partai.
“Menjadi calon kepala daerah bukan orang sembarang makanya dilakukan seleksi. Memang ada 2 kader kami yang muncul. Nah, siapapun yang nanti dipilih dan maju, kader Partai Demokrat wajib mendukungnya,” tegasnya.
Ia meminta kepada para kader untuk legowo menerima siapapun nantinya kader partai yang bertarung dalam Pilwali Banjarbaru, sehingga perolehan suara besar layaknya di Pemilihan Legislatif (Pileg) bisa diraih di Pilwali nanti.
“Siapapun nantinya yang maju kader harus mendukungnya. Ini keputusan Partai,” tekannya.
Menariknya, dalam kegiatan ini hadir Bakal Calon Wali Kota Banjarbaru, Hj. Erna Lisa Halaby yang datang saat akan berakhirnya Rakercab. Ia diberikan kesempatan untuk memperkenalkan diri di hadapan para kader Partai Demokrat se Kota Banjarbaru.
“Saya sudah memastikan diri maju dalam Pilwali. Bukti keseriusan saya, saya saat ini sudah mundur dari ASN,” tegasnya saat diberikan kesempatan berbicara dalam Rakercab.
Karenanya, ia meminta dukungan para kader Partai Demokrat untuk memenangkan dirinya dan pasangan yang hingga saat ini masih belum ditentukan.(tim)