BerandaHabar BanjarSemarak Sekolah Penggerak di...

Semarak Sekolah Penggerak di Kabupaten Banjar, Bupati Harapkan Transformasi Pendidikan Lebih Baik

Terbaru

Martapura – Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar Semarak Sekolah Penggerak dengan tema Rakat Bersama Ciptakan Pembelajaran Berkualitas melalui Kurikulum Merdeka, di Aula dan halaman Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Sabtu (21/9/2024) pagi.

Semarak sekolah penggerak dibuka Bupati Banjar H Saidi Mansyur ditandai dengan pengguntingan untaian melati.

Bupati Saidi Mansyur mengatakan, sangat mengapresiasi program sekolah penggerak yaitu transformasi pendidikan yang menjadi arahan pemerintah pusat bisa dilaksanakan di sekolah.

“Antusiasnya sangat luar biasa berbagai macam karya kita lihat, ini adalah media promosi bagi masyarakat Kabupaten Banjar, bagaimana transformasi pendidikan itu dilakukan oleh satuan pendidikan,” ucapnya.

Saidi mengaku sangat bangga dan bersyukur serta berharap dunia pendidikan di Kabupaten Banjar lebih baik lagi dan maju sesuai dengan inovasi dan kreativitasnya.

“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi guru, sekolah dan juga para anak didik sehingga transformasi pendidikan ke depan bisa sesuai harapan kita,” harapnya.

Kepala Disdik Banjar Hj Liana Penny menjelaskan, sekolah penggerak harus membuat gebrakan baru karena wajib berinovasi baik dalam pembelajaran maupun teknologi pembelajarannya.

“Semua yang ditampilkan disini adalah inovasi-inovasi yang dihasilkan oleh sekolah penggerak. Semua sekolah penggerak harus menghasilkan profil pelajar pancasila, yang ditampilkan adalah siswa-siswi yang berprestasi dan berakhlak baik sehingga mereka bisa mengisi pembangunan,” jelas Liana.

Sekolah penggerak lanjut Liana adalah sekolah yang pertama kali melaksanakan kurikulum merdeka langsung didampingi dan dibiayai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Makanya mereka harus menjadi penggerak bagi sekolah-sekolah lainnya, sekolah penggerak di Kabupaten Banjar berjumlah 40 satuan pendidikan 8 TK/PAUD, 20 SD 8 SMP dan 4 SMA,” tambah Liana.

Usai membuka Saidi Mansyur kunjungi stand-stand sekolah penggerak.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka