SAMARINDA. Presiden Joko Widodo meresmikan dimulainya pembangunan Bandar Udara Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Rabu (1/11) kemarin.
Bandara IKN akan dibangun dengan anggaran sebesar Rp4,3 triliun dalam masa pengerjaan 2023-2024.
Bandara ini diharapkan mendukung aksesibilitas dan mobilitas serta mempercepat pertumbuhan IKN.
Bandara ini dirancang akan memiliki panjang runway 3.000 meter dan lebar 45 meter, taxy way 290 meter dan panjang apron 470 meter.
Bandara ini juga akan memiliki jalan relokasi sepanjang 4 km.
Kehadiranmu bandara ini sangat penting mengingat semakin banyaknya arus barang dan orang menuju IKN.
“Bandara ini akan menjadi bandara khusus yang akan digunakan untuk mendukung pelayanan kegiatan pemerintahan dan mendukung konektivitas di Ibu Kota Nusantara,” kata Presiden Jokowi.
Presiden mengungkapkan Bandara IKN memiliki luas mencapai 347 hektare dengan luas terminal penuh 7.350 m2.
Jarak Bandara IKN menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) sekitar 35 km atau bisa ditempuh dalam waktu 45 menit melalui jalur eksisting.
Sementara bila menggunakan jalan akses bandara jarak tempuh diperkirakan 18 menit dengan kecepatan 40 km/jam dan 80 km/jam melalui jalan bebas hambatan.
Kehadiran bandara ini akan membuat IKN akan semakin terbuka dan mudah dijangkau dari mana saja.
“Saya yakin Bandara IKN akan meningkatkan daya saing, mendorong pertumbuhan ekonomi dan mendukung pengembangan potensi daerah serta mengakselerasi pembangunan yang sedang berproses,” ungkapnya dalam sambutan.
Bandara ini akan resmi beroperasi secara penuh pada Desember 2024, meski ujicoba sudah bisa dilakukan pada Juni 2024.
Bandara ini akan mampu didarati pesawat berbadan lebar jenis Airbus A300 dan A380.
Adapun sejumlah agenda kunjungan Presiden Joko Widodo ke Kalimantan Timur, terutama di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara sudah disiapkan.
Sejumlah proyek akan di-groundbreaking seperti Bandara VVIP, rumah sakit, mal yang terintegrasi dengan hotel dan apartemen.
Kemudian kantor pemerintah, pulau suaka orangutan dan sekolah yang terdiri dari sekolah negeri dan internasional.
Groundbreaking juga akan ada proyek konglomerat Indonesia Dato Sri Tahir dan bos PT Pakuwon Jati Tbk, Alexander Tedja di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dato Sri Tahir menanamkan modalnya untuk sebesar Rp 500 miliar untuk membangun Rumah Sakit Mayapada di IKN.
Sementara konglomerat Alexander Tedja pemilik Pakuwon Jati bakal groundbreaking proyek superblok Pakuwon Nusantara.
Badan Otorita IKN menyebut, selain kedua proyek ini, Presiden Jokowi juga akan melaksanakan groundbreaking 8 proyek lainnya di IKN.
Dengan demikian, ada 10 proyek yang groundbreaking di IKN. 10 proyek tersebut berasal dari swasta maupun APBN untuk berbagai fasilitas di IKN.
Nilai investasi proyek groundbreaking tahap kedua ini ditaksir sekitar Rp12,5 triliun. Sementara pada groundbreaking sebelumnya, sudah ada proyek senilai Rp 23 triliun yang dibangun di IKN.
“Bidang yang bervariasi ini menunjukkan bahwa di IKN sudah ada fasilitas-fasilitas dasar bagi masyarakat yang akan pindah tahun depan,” terang Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono .
Adapun, 10 proyek IKN groundbreaking pada 1-3 November 2023: RS Mayapada,Gedung Pakuwon Nusantara, Bandara VVIP IKN, Pulau Suaka Orangutan,Jakarta International School (JIS), RS Hermina, SDN 020 Sepaku, Bank Indonesia, Gedung BPJS dan PLTA.
Sementara itu, terpisah Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Muhammad Faisal menyampaikan bahwa, Presiden Jokowi dan rombongan telah tiba di Kaltim, Selasa (31/10) sore lalu melalui Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan.
Agenda perama di IKN sendiri, Presiden bakal groundbreaking Bandara VVIP di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Bandara VVIP IKN ini, bakal digunakan untuk melayani dan menunjang kepentingan kegiatan pemerintahan di IKN.
Bandara VVIP IKN tak jauh dari Bandara Sepinggan, Balikpapan dan sekitar 107 km dari Bandara Samarinda.
Jokowi juga akan melakukan groundbreaking pembangunan RS Mayapada, Gedung Pakuwon Nusantara, Jakarta International School (JIS), RS Hermina, SDN 020 Sepaku, Bank Indonesia (BI), Gedung BPJS dan PLTA.
“Selain meresmikan berbagai proyek pembangunan, Presiden Jokowi juga akan meninjau Persemaian Mentawir, Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) dan glamping di IKN,” jelasnya.