KOTABARU – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kotabaru melaksanakan rapat internal pembentukan tim pokja (kelompok kerja) zona integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), pada Rabu (03/1/2024).
Proses pembentukan Tim Pokja dilakukan dengan metode wawancara melalui penilaian yang mempertimbangkan aspek kompetensi, pemahaman tugas dan fungsi, dedikasi diri, bebas dari permasalahan internal maupun eksternal, serta tidak pernah melakukan tindak pidana, serta pelanggaran kode etik dan kedisiplinan.
Dalam proses seleksi, peserta seleksi diberikan pertanyaan seputar Zona Integritas terutama 6 (enam) area perubahan yang terdiri dari Manajemen Perubahan, Penataan Tata Laksana, Penataan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan, dan Penguatan Kualitas Pelayanan Publik, asesmen dan wawancara dilakukan oleh pejabat struktural Lapas Kelas IIA Kotabaru.
Dalam arahannya, Kalapas sebagai penanggung jawab Tim Pembangunan Zona Integritas menyampaikan, pada tahun 2024 Lapas Kotabaru berkomitmen untuk menjadi UPT yang memperoleh predikat WBK dari Kemenpan RB sehingga dibutuhkan keterlibatan dan komitmen dari jajaran pimpinan dan seluruh pegawai Lapas Kotabaru.
“Kita harus optimis bekerja semaksimal mungkin kerahkan seluruh tenaga bahwa kita yakin tahun 2024 Lapas Kotabaru bisa meraih predikat WBK dimana kualitas pelayanan kepada masyarakat dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) wajib ditingkatkan serta berantas Korupsi,” tutur Kalapas Kotabaru, Yosef Benyamin Yambise.
Yosef juga mengharapkan kepada seluruh stake holder terutama Masyarakat dan Warga Binaan sebagai pengguna layanan agar memberikan kritik dan saran terkait pelayanan di Lapas.
“Tegurlah kami apabila kami salah atau tidak ramah dalam memberikan pelayanan,” ucapnya.
Salah seorang Pegawai Lapas Kotabaru Junian R ( Kasubsi Registrasi) menyampaikan rasa senangnya karena dengan adanya seleksi ini, hal ini dikarenakan dalam proses seleksi, peserta seleksi diberikan beberapa pertanyaan.
“Pertanyaannya seputar Zona Integritas terutama 6 (enam) area perubahan Zona Integritas yang terdiri dari Manajemen Perubahan, Penataan Tata Laksana, Penataan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan, dan Penguatan Kualitas Pelayanan Publik. Seleksi ini bertujuan untuk menentukan SDM yang tepat sesuai dengan kemampuan dan kompetensinya untuk menjadi anggota tim pokja, sehingga Pembangunan Zona Integritas pada Lapas Kotabaru dapat tercapai secara maksimal,” ungkapnya.
Juniar juga menambahkan, Lapas Kotabaru sudah sangat siap untuk membangun Zona Integritas menuju WBK dibawah kepemimpinan Kalapas Yosef Benyamin Yambise.
Penulis : M.Nasaruddin
Editor : AS Pemil
