Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar, melakukan simulasi penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) Guna mempermudah serta mempercepat administrasi perkantoran khususnya surat-menyurat.
Dipimpin Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Mainita Elisnawati dan diikuti sejumlah pejabat dan staf DKISP Banjar, Simulasi dilaksanakan di aula Diskominfo Banjar, kamis (22/4/2021).
Aplikasi Srikandi merupakan aplikasi umum bidang kearsipan pada Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Setiap informasi berbasis analog dan digital akan dapat terekam dengan baik sehingga nantinya akan menjadi bukti akuntabilitas dan memori kolektif bangsa.
Selain itu, Aplikasi Srikandi merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Aplikasi tersebut bersifat Government to Government (G2G), sehingga dimanfaatkan oleh instansi pusat maupun daerah.
Mainita Elisnawati menyampaikan untuk mendukung suksesnya pelaksanaan tugas-tugas organisasi, sangat dibutuhkan adanya dukungan data dan fakta yang memadai terekam dalam arsip yang terkelola dengan baik.
“Mengingat arsip adalah dokumen yang merupakan produk administrasi, maka informasi terekam dalam bentuk dan corak yang tercipta dengan sendirinya,” katanya.
Simulasi Aplikasi Srikandi ini juga diikuti Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi publik, Eddy Elminsyah Jaya dan Kabid statistik dan Persandian, Ahmad Syarwani.