Banjarbaru – Tagar Indonesia Gelap kini menjadi Headline di media sosial, hal ini terjadi karena dinilai merupakan bentuk kekecewaan rakyat atas situasi negara saat ini.
Badan eksekutif mahasiswa dari berbagai kampus mengadakan demonstrasi dengan tajuk Indonesia Gelap, dimana mereka menuntut pertanggungjawaban atas berbagai kebijakan pemerintahan Prabowo yang dinilai tidak berpihak pada rakyat.
Faldhy Marfani Koordinator Aliansi Masyarakat Sipil Kalimantan Selatan mengatakan, hari ini mereka melakukan aksi seremonial dalam bentuk moral, terkait isu-isu yang sedang terjadi. Khususnya dalam satu minggu terakhir ini, yang dilakukan oleh mahasiswa.
“Ini adalah bentuk bahwa rekan-rekan kolektif di kalsel, masih sadar dan ingin terlibat dalam penyuaraan dari pada Indonesia Gelap,” Ujarnya, Kamis (20/2/25) bertempat di Bundaran Simpang Empat, Banjarbaru.
Menurutnya, Indonesia Gelap kalau di defenisikan secara nasional itu terlalu luas.
“Namun jika aspeknya dikerucutkan di Kalsel, yang hari ini kita ketahui adalah hari ini Gubenur dan bupati telah dilantik, diharapkan kolektif di Kalsel sadar dan terus memberikan peringatan keras, untuk aktif dan berkegiatan menyuarakan aspirasi dan hak masyarakat kecil,” Jelasnya.
Sambungnya, apalagi di 5 tahun kedepan, terkait IKN dan semacamnya, proyeksi kalsel sebagai pangan kalimantan, yang di canangkan oleh gubernur terpilih hari ini.
“Dalam 5 tahun kedepan kolektif kalsel harus selalu tetap giat, dan aktif dan selalu memberikan kartu kuning, yang tegas kepada pemerintahan yang sewenang-wenang hari ini,” Ungkapnya.
Terkait MBG ia mengatakan, akan tetap mengawal program dari pemerintah ini.
“Jika memang itu tujuan nya untuk meningkatkan kualitas masyarakat Indonesia, menuju Indonesia emas,” tuntasnya.
