Paringin – Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) melakukan inspeksi mendadak (sidak) guna memantau stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar.
Sidak yang digelar pada Kamis (5/6/2025) ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Balangan, Akhmad Fauzi, didampingi Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Sufriannor, Plt Kepala Disperindag Balangan Herlina, serta diikuti oleh perwakilan TNI/Polri dan aparat teknis lainnya.
“Kita berharap harga kebutuhan pokok tetap berada dalam jangkauan daya beli masyarakat,” ujar Akhmad Fauzi saat meninjau lapak-lapak pedagang di Pasar Modern Adaro, Kecamatan Paringin.
Dalam peninjauan tersebut, rombongan memantau langsung harga dan pasokan berbagai komoditas penting seperti daging, beras, cabai, telur, dan minyak goreng. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa kondisi pasokan dan harga barang secara umum masih stabil dan aman.
Penjabat Sekda Balangan, Sufriannor, menjelaskan bahwa sidak semacam ini merupakan agenda rutin pemerintah daerah menjelang hari besar keagamaan, guna memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi.
“Lonjakan harga memang biasa terjadi menjelang lebaran, karena permintaan meningkat sementara pasokan bisa terbatas. Namun saat ini stok bahan pokok seperti beras, telur, dan daging masih tercukupi. Kenaikan harga pun tergolong ringan, tidak lebih dari Rp5.000,” terangnya.
Sementara itu, Plt Kepala Disperindag Balangan, Herlina, menambahkan bahwa kegiatan sidak juga menjadi ajang silaturahmi antara pemerintah daerah, Forkopimda, dan para pedagang.
“Para pedagang merasa senang dan diperhatikan dengan adanya kehadiran pemerintah di pasar. Harapannya, ini bisa memberikan semangat baru dan mendorong Pasar Modern Adaro untuk terus berbenah dalam meningkatkan pelayanan,” ujarnya.
Senada, Plt Kepala Bidang Kemetrologian dan Stabilitas Harga, Samsul Bahri, menyebutkan bahwa secara umum harga-harga masih dalam batas wajar. Bahkan, beberapa komoditas seperti ayam potong mengalami penurunan harga, sementara ayam kampung, bebek, dan daging mengalami sedikit kenaikan.
“Dari hasil pendataan, stok bahan pokok cukup memadai menjelang Iduladha. Kenaikan harga pun tidak signifikan, rata-rata sekitar Rp2.000 saja,” pungkasnya.
