Pelaihari, — Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin secara resmi membuka Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalsel di Stadion Pertasi Kencana, Kabupaten Tanah Laut, Sabtu (1/11/2025) sore. Ribuan masyarakat, atlet, dan ofisial memadati stadion untuk menyaksikan kemeriahan pembukaan pesta olahraga terbesar di Banua tersebut.
Meski sempat diguyur hujan deras pada siang hari, antusiasme warga tidak surut. Acara pembukaan berlangsung meriah dengan penampilan tari kolosal, parade kontingen dari 13 kabupaten/kota, hingga prosesi penyalaan api obor Porprov yang menjadi simbol dimulainya kompetisi.
Suasana semakin semarak saat flare dan smoke bomb warna-warni dinyalakan dan menghiasi langit sore Pelaihari. Sorak penonton menggema, menambah kesan megah pada momen pembukaan Porprov yang tahun ini digelar di Tanah Laut sebagai tuan rumah.
Dalam sambutannya, Gubernur H. Muhidin memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Laut atas keberhasilan menjadi tuan rumah Porprov XII meski dengan anggaran terbatas.
“Ulun Haji Muhidin mengapresiasi setinggi-tingginya kegiatan yang diadakan di Tanah Laut ini. Dengan anggaran sekitar Rp10 miliar, kegiatan besar ini bisa terlaksana dengan baik. Ini bukti manajemen yang luar biasa dari tuan rumah,” ujarnya di hadapan ribuan penonton.
Muhidin berharap ajang dua tahunan ini tak hanya menjadi ajang kompetisi, tapi juga mempererat silaturahmi antar daerah serta menjadi wadah lahirnya atlet muda Kalimantan Selatan.
“Mudah-mudahan Porprov ke-12 ini membawa berkah dan menjadi langkah awal lahirnya atlet-atlet Banua yang akan mengharumkan nama Kalimantan Selatan di tingkat nasional,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto menyampaikan rasa bangga karena daerahnya dipercaya menjadi tuan rumah Porprov XII. Ia menekankan pentingnya menjaga sportivitas dan semangat persaudaraan selama berlangsungnya pertandingan.
“Porprov bukan sekadar arena mencari kemenangan. Ini juga ajang silaturahmi dan kebersamaan untuk membangun semangat olahraga yang sehat dan berintegritas,” ucap Rahmat Trianto.
Bupati juga berharap dari ajang ini muncul atlet muda berbakat yang kelak mampu mewakili Kalimantan Selatan di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di NTB dan NTT.
“Kami ingin dari Tanah Laut ini lahir petarung-petarung tangguh yang membawa nama Kalimantan Selatan ke level yang lebih tinggi,” ujarnya optimistis.
Kemeriahan pembukaan juga dihadiri oleh Ketua KONI Provinsi Kalimantan Selatan, Bambang Heri Purnama. Ia menyebut Porprov sebagai momentum penting untuk mengevaluasi hasil pembinaan olahraga di seluruh kabupaten/kota.
“Porprov bukan hanya lomba, tapi ajang untuk melihat sejauh mana pembinaan atlet di daerah. Dari sini kita bisa menentukan arah pembinaan menuju PON mendatang,” kata Bambang.
Ia menambahkan, KONI Kalsel saat ini juga memberi perhatian khusus pada cabang olahraga yang kurang diminati masyarakat. Menurutnya, justru dari sanalah potensi besar bisa tumbuh dan melahirkan atlet-atlet baru.
“Kami di KONI Kalsel justru mendukung penuh cabor-cabor yang selama ini kurang populer. Ini penting agar semua cabang punya kesempatan berkembang dan melahirkan atlet baru yang membanggakan Banua,” tegasnya.
Bambang juga mengapresiasi kerja keras panitia dan dukungan masyarakat Tanah Laut yang membuat pembukaan Porprov XII berlangsung sukses dan berkesan.
“Kita bangga, karena dari Tanah Laut kita melihat semangat luar biasa untuk kemajuan olahraga Banua,” ujarnya.
Pembukaan Porprov XII Kalsel diwarnai dengan suasana penuh semangat dan kebanggaan. Ribuan warga bersorak, melambaikan bendera kontingen, dan mengabadikan momen bersejarah itu lewat ponsel mereka.
Dengan resmi dibukanya Porprov XII, seluruh kontingen kini siap bertanding di berbagai cabang olahraga untuk memperebutkan medali dan mengharumkan nama daerah masing-masing.
