Komandan Korem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah meminta masyarakt untuk menghormati hasil sengketa Pilkada Provinsi Kalimantan Selatan yang tidak lama diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi (MK)
Hal tersebut disampaikanya saat kegiatan silaturahmi dengan insan pers Kalimantan Selatan di Jumpa Square Banjarmasin, Rabu (17/3/2021).
“Kita berharap sekali lagi dan berkali-kali saya sampaikan kalau kita sudah menyerahkan mekanismenya kepada MK, maka mari kita hormati apapun keputusan MK karena itu adalah keputusan yang paling tinggi dan akhir,” ujarnya.
Ditambahkannya, siapapun yang diputuskan oleh MK nantinya, elit politik yang ada juga dimintanya turut menghargai dan dapat mengendalikan simpatisan dan relawan, sehingga kondisi di Kalimantan Selatan tetap kondusif.
“Kondisi bagaimanapun itu, Kalsel kondusif merupakan salah satu persyaratan utama agar kita bisa membangun dan melanjutkan pembangunan yang sudah kita canangkan,” tambahnya.
Kembali disampaikannya bahwa apa yang sedang dinantikan oleh masyarakat terkait putusan MK tersebut, merupakan tahapan demokrasi yang berlaku di negara ini.
“Sekali lagi, karena ini hajatan politik tentu ada yang menang dan kalah, maka semua harus legowo, kita harus memberikan edukasi yang baik kepada masyarakat, bagaimana menjadi negarawan yang memang dicintai oleh masyarakat,” ucap Firmansyah.
Sikap TNI sendiri memilih sikap netral, siapapun nanti yang akan menjabat sebagai Gubernur, maka dialah yang menjadi mitra kerja selanjutnya sampai dengan tahun 2024.