Banjarbaru – Memelihara hewan adalah sebuah hobi yang dimiliki banyak orang, hingga tak sedikit dari mereka mendirikan komunitas pecinta hewan untuk dapat menggabungkan para penghobi yang sama.
Seperti halnya komunitas pecinta hewan yang diberi nama Kompes, yang beranggotakan 15 orang ini dibentuk sejak 21 September 2024.
Meski terbilang baru, rupanya para anggota yang tergabung dalam komunitas ini merupakan pecahan-pecahan dari komunitas lain, yang kemudian membentuk kembali komunitas pecinta hewan Kompes.
Adapun hewan yang mereka pelihara yakni terdiri dari, Ular, Biawak, Iguana, Landak Mini, Musang, dan Sugar Gleder, Burung Hantu, dan hewan lainnya.
Seperti yang dikatakan oleh salah satu pendiri Komunitas Kompes, Riko Vidiyanto mengatakan, untuk bergabung dalam komunitasnya tentunya syarat utama harus memiliki hewan peliharaan.
“Yang jelas punya hewan peliharaan, memiliki rasa peduli dan syaang terhadap hewan, kemudian sabar menghadapi hewan yang dipelihara, mungkin itu aja sih syaratnya,” ujarnya.
Kemudian, ia juga menjelaskan, untuk memelihara hewan buat atau pun hewan liar yang ingin dipelihara, harus juga mempunyai keberanian dan naluri terhadap hewan tersebut.
“Karena menjinakkan hewan liar itu perlu dengan keberanian dan juga kasih sayang terhadap hewanya, agar hewan merasa nyaman dan tidak takut,” katanya.
Riko juga menyampaikan, memelihara hewan adalah sebuah hobi yang dimiliki oleh banyak orang, maka dari itu ia berinisiatif mendirikan komunitas kompes agar masyarakat bisa melihat dan merasakan secara langsung dengan hewan yang mereka miliki.
“Selain memperlihatkan hewan peliharaan yang kami punya, tujuan mendirikan komunitas Kompes ini juga untuk mengedukasi masyarakat, yang mungkin ingin memelihara hewan buas atau liar yang tidak dilindungi, tetapi masih pemula dan belum paham,” pungkasnya.