SAMARINDA. Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Subandi, melakukan peninjauan terhadap persiapan logistik Pilkada 2024 di Kota Samarinda. Subandi menyatakan bahwa persiapan logistik untuk Pilkada 2024 berjalan dengan lancar, dan KPU Samarinda tidak menghadapi kendala berarti dalam pengadaan logistik.
Proses pelipatan surat suara telah selesai, dan semua surat suara sudah dimasukkan ke dalam kotak suara dan siap untuk didistribusikan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Secara umum, persiapan lancar, aman, dan terkendali. Semua TPS di Samarinda mudah dijangkau dengan jalur darat, meskipun beberapa daerah bisa terhambat bila hujan. Namun, itu bukan masalah besar,” ujar Subandi saat ditemui di gudang logistik KPU, jalan Ir. Sutami.
Subandi menambahkan bahwa KPU Kota Samarinda sudah menyatakan kesiapan hampir seluruh logistik pemilu, termasuk surat suara yang sudah dilipat dan dikemas dengan baik. Persiapan kali ini dinilai lebih baik dibandingkan Pilkada sebelumnya.
Meskipun ada kekurangan surat suara untuk Pilwali sebanyak 4.993 lembar dan Pilgub 3.631 lembar, Subandi menjelaskan bahwa KPU Samarinda sudah mengupayakan penggantian surat suara yang akan dikirim dari Semarang dalam waktu empat hari.
Terkait potensi kerawanan dalam Pilkada kali ini, Subandi menilai bahwa situasi di Samarinda relatif aman. “Samarinda hanya memiliki satu pasangan calon untuk wali kota, yaitu melawan kotak kosong, dan dua pasangan calon gubernur/wakil gubernur. Jadi, potensi kerawanan sangat kecil,” tambahnya.
Meski begitu, Subandi tetap mengingatkan agar semua pihak tetap waspada. Ia juga menekankan bahwa partisipasi pemilih menjadi tantangan utama dalam Pilkada kali ini.
“Partisipasi pemilih pada Pilkada sebelumnya hanya mencapai 52 persen. Oleh karena itu, penting bagi kita semua, termasuk DPRD, untuk mendorong masyarakat agar datang ke TPS dan menggunakan hak suara mereka, meskipun ada kesan calon tunggal. Harapan kita, partisipasi pemilih kali ini akan meningkat,” pungkasnya. (adv/DPRDKaltim)