Komitmen amankan pasokan listrik natal dan tahun baru 2023 (Nataru) didaerah, PLN gelar Apel Bhakti Karya Pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Pada kegiatan yang digelar di halaman Kantor Bupati Barito Selatan, Selasa (6/12/22).
PLN akan melakukan inspeksi peralatan dan pemeliharaan jaringan distribusi Tegangan Menengah 20 KV sepanjang 611,9 Kilometer Sirkuit (KMS) di Barito Selatan dengan Tanpa Padam .
Apel yang di pimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan, Eddy Purwanto sebagai Sinergi pembangunan dalam upaya PLN memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, ia mengapresiasi atas gerak cepat PLN dengan Tim PDKB nya dalam upaya memperkuat Keandalan Jaringan Distribusi dan asset lainnya menyambut Nataru serta memilih Kabupaten Barito Selatan sebagai pusat pelaksanaan kegiatan Bhakti Karya PDKB dari tanggal 5 – 9 Desember 2022.
“Kami ucapkan selamat datang kepada Tim PLN, kami sangat bangga dan terhormat atas kehadiran Tim PLN di Kabupaten Barito Selatan, harapannya PLN semakin siap dan sigap dalam memberi pelayanan,” ujar Edy saat membacakan sambutan Pj. Bupati Barito Selatan Lisda Arriyana.
“Kabupaten Barito Selatan siap bersinergi dan berkolaborasi dengan PT. PLN (Persero) UID Kalselteng untuk menyukseskan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023,” lanjut Edy.
Senior Manager Bidang Distribusi PLN UID Kalselteng menjelaskan bahwa Pekerjaan ini dilakukan tanpa padam karena melibatkan pasukan PDKB, sehingga masyarakat tidak akan merasakan pemadaman akibat kegiatan tersebut. Dalam kegiatan ini PLN menerjunkan 57 personil PDKB dan 71 Personil Petugas Pelayanan Teknik dengan 152 target titik eksekusi pemeliharaan, serta melaksanakan perbaikan dan penggantian peralatan yang berpotensi menyebabkan gangguan atau padam. Untuk mempermudah mobilisasi siapkan 7 unit armada kendaraan operasional roda 4 dan 9 unit roda 2.
“Kegiatan ini efeknya sangat besar untuk meningkatkan keandalan suplai listrik kepada masyarakat, juga memberikan benefit tersendiri bagi PLN, karena seluruh TIM PDKB dapat bekerja dengan sentuh langsung sehingga tidak ada pemadaman yang dirasakan masyarakat,“ ujar Erwin.
Erwin menjelaskan, prioritas pengamanan dilakukan untuk tempat ibadah seperti gereja, tempat pelayanan publik, serta kantor pemerintahan yang terkait dengan pelayanan publik.
Selain itu untuk mempercepat penanganan gangguan kelistrikan, Erwin menghimbau Pelanggan untuk proaktif melapor kepada PLN apabila terjadi gangguan kelistrikan atau menemukan adanya potensi gangguan jaringan listrik dengan cara melapor melalui aplikasi PLN Mobile.