BerandaPendidikanULM Jadi Tuan Rumah...

ULM Jadi Tuan Rumah Forum Nasional Pendidikan Farmasi 2025 : Wadah Sinergi Riset dan Inovasi

Terbaru

Banjarbaru – Universitas Lambung Mangkurat (ULM) kembali mencatat prestasi akademik nasional dengan menjadi tuan rumah Seminar Nasional, Presentasi Ilmiah, Workshop, dan Rapat Anggota Tahunan Asosiasi Pendidikan Tinggi Farmasi Indonesia (APTFI) 2025.

Kegiatan bergengsi itu digelar di Ballroom Grand Qin Hotel Banjarbaru, Kamis (30/10/2025), dan dihadiri lebih dari 300 peserta dari berbagai perguruan tinggi, lembaga penelitian, hingga institusi kefarmasian di seluruh Indonesia.

Dengan mengangkat tema “Harmonisasi Kurikulum, Akreditasi, dan Teknologi dalam Pendidikan Farmasi untuk Meningkatkan Daya Saing Global”, forum ini menjadi momentum memperkuat sinergi akademik dan mempercepat adaptasi pendidikan farmasi terhadap kebutuhan global.

Hadir sebagai pembicara utama, Dr. Fauzan Adziman, S.T., M.Eng. (Direktur Jenderal Riset dan Pengembangan Kemendiktisaintek) dan Prof. Dr. apt. Yandi Syukri, M.Si. (Ketua APTFI sekaligus Guru Besar Universitas Islam Indonesia). Sementara itu, plenary speaker turut diisi tokoh-tokoh akademisi terkemuka seperti Prof. apt. Junaidi Khotib, M.Kes., Ph.D, Prof. I Ketut Adnyana, M.Si., Ph.D, dan Prof. Dr. apt. Daryono Hadi Tjahjono, M.Sc., Eng.

Ketua Panitia, apt. Aditya Maulana Perdana Putra, S.Farm., M.Sc., menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada ULM.

“Ini menjadi kesempatan berharga bagi kami untuk membangun jejaring dan menghasilkan rekomendasi akademik guna peningkatan mutu pendidikan farmasi nasional,” ujarnya.

Sementara itu, Prof. Yandi Syukri menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar forum ilmiah, melainkan langkah nyata memperkuat kolaborasi riset antarperguruan tinggi.

“Dengan berkumpulnya para akademisi, praktisi, dan pemangku kebijakan, kita ingin membentuk konsorsium riset farmasi yang kuat di tingkat nasional. APTFI akan terus menjaga kualitas pendidikan tinggi farmasi Indonesia,” katanya.

Rektor ULM Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, S.E., M.Si. menambahkan, menjadi tuan rumah kegiatan APTFI merupakan kebanggaan tersendiri bagi kampus yang tengah menguatkan posisinya sebagai universitas berbasis riset.

“ULM memiliki potensi besar, mulai dari kawasan KHDTK hingga lahan mangrove seluas 600 hektare yang tengah dikembangkan menjadi Laboratorium Mangrove Indonesia dan Pusat Penelitian Mangrove Dunia,” jelasnya.

Ia menegaskan, dengan dukungan APTFI dan kolaborasi nasional, ULM siap menjadi motor penggerak riset farmasi yang berorientasi pada inovasi dan keberlanjutan.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka