BerandaHabar BanjarbaruULM Tutup MTQMN XVIII...

ULM Tutup MTQMN XVIII 2025 dengan Khidmat: Wujud Syiar Al-Qur’an dan Kebersamaan Perguruan Tinggi se-Indonesia

Terbaru

Banjarbaru — Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sukses menutup rangkaian Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) XVIII Tahun 2025 dengan penuh khidmat dan semangat kebersamaan. Acara Closing Ceremony yang digelar di Auditorium ULM Banjarbaru, Kamis malam (9/10/2025)

Kegiatan diawali dengan Haflah Al-Qur’an yang dipimpin oleh Prof. Dr. K.H. Said Agil Husin Al-Munawar, M.A., selaku Dewan Hakim, sebagai ungkapan rasa syukur atas terselenggaranya ajang selama empat hari penuh makna.

Dalam laporan pelaksanaan kegiatan, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni ULM, Dr. Muhammad Rusmin Nuryadin, S.E., M.Si., menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan ULM menjadi tuan rumah MTQMN XVIII 2025.

“Alhamdulillah, kita telah melewati perjalanan empat hari yang berharga. MTQMN ini bukan hanya ajang mencari juara, tetapi juga momentum mempererat silaturahmi dan menyiarkan nilai-nilai Al-Qur’an antarperguruan tinggi di Indonesia,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan apresiasi kepada seluruh panitia dan pihak pendukung, termasuk Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan 56 mitra perusahaan yang turut berpartisipasi dalam menyukseskan acara tersebut. Ia menambahkan, keterbatasan yang terjadi selama pelaksanaan akan menjadi bahan evaluasi agar penyelenggaraan ke depan lebih baik.

Selain kompetisi di 15 cabang lomba, MTQMN XVIII ULM juga dimeriahkan dengan Tabligh Akbar, Sarasehan Forum Pimpinan Mahasiswa (Forpimawa), Forum Asosiasi Dosen PAI, serta kegiatan sosial keagamaan lainnya. Sarasehan tersebut menghasilkan rekomendasi yang akan disampaikan langsung kepada Direktorat Belmawa Dikti sebagai bahan perbaikan kegiatan berikutnya.

Dalam sambutan perpisahannya, Rektor ULM, Prof. Dr. Ahmad, S.E., M.Si., menyampaikan rasa bangga atas dedikasi panitia dan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan semangat syiar Islam dan sportivitas.

“Semoga kegiatan ini menjadi wasilah untuk membumikan Al-Qur’an di lingkungan perguruan tinggi dan menjadikannya pedoman hidup generasi muda,” tuturnya.

Ia menegaskan Al-Qur’an bukan hanya pedoman ibadah, tetapi juga landasan filosofis untuk membangun peradaban bangsa yang berakhlak mulia.

“Melalui MTQMN, kita ingin melahirkan generasi Qurani yang kelak menjadi pemimpin berintegritas, membawa Indonesia menuju masa depan yang beradab, sejahtera, dan berkeadilan,” tambahnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Muhammad Syarifuddin, yang hadir mewakili Gubernur, turut memberikan apresiasi tinggi kepada ULM atas kesuksesan penyelenggaraan MTQMN XVIII.

“Kalimantan Selatan yang dikenal religius tentu bangga dengan suksesnya acara ini. Keberhasilan ini hasil sinergi antara panitia, pemerintah, dan masyarakat. Semoga semangat mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an terus tumbuh di hati generasi muda,” tutupnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka