Banjarbaru – Pemprov Kalsel gelar Pasar Murah Ramadhan 1446 H/2025 M, dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan, bertempat di Halaman Kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan Prov Kalsel, Kamis (20/4/25).
Pasar murah ini juga berkerja sama dengan Bhayangkari Polda Kalsel, Persit Kartika Chandra Kirana Korem 101 Antasari, dan Dinas Perkebunan dan Peternakan Prov Kalsel, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Dinas Kelautan dan Perikanan.
Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Hasnuryadi Sulaiman mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi adanya pasar murah ini.
“Karena kegiatan ini merupakan hal yang dinantikan oleh masyarakat, apalagi pada saat bulan Ramadhan menjelang Idulfitri, banyak masyarakat yang mencari harga yang lebih murah,” Ujarnya.
Lanjutnya, untuk bapok yang tersedia lebih dari 6000 dari berbagai jenis.
“Semua barang ini 30 persen lebih murah, dibanding harga normal yang ada di pasaran, jadi sangat terjangkau,” Katanya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Prov Kalsel Hj. Fathul Jannah Muhidin berharap, semoga pasar murah ini dapat mencakup masyarakat luas.
“Semoga pasar murah ini dapat Membantu persediaan untuk Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri,” Ucapnya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi menambahkan, hampir semua sembako disediakan dipasar murah ini.
“Untuk bapok dalam bentuk paket lebih dari 1000 paket, kalau yang dijual satuan seperti minyak goreng lebih dari 6000 Liter, ada daging sapi lebih dari 200 KG, ada sayur dan beras dan lain-lain,” Ungkapnya.
“InsyaAllah semua yang datang ini kebagian semua, dari sembako maupun bahan-bahan lain yang disediakan di pasar murah ini,” Sambungnya.
Terkait harga, Suparmi menuturkan sembako yang ada di pasar murah ini sangat murah.
“Ini berbeda dengan pasar biasanya, karena ini kesempatan pemerintah hadir untuk mengajak Mitra kerja khususnya Disbunnak, gabungan pengusaha kelapa sawit Indonesia, untuk berbagi dalam kesempatan pasar murah ini,” Jelasnya.
Sehingga harga bapok ini telah di subsidi oleh pemprov, dan dari harga Mitra kerja juga di subsidi.
“Harga nya bermacam-macam, karena sudah di subsidi oleh pemerintah,” Tuntasnya.
