Polsek Pulau Laut Barat dibawah Komando Ipda Ramli Azis berhasil mengamankan pelaku tindak penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu.
Menurut Kapolsek Pulau Laut Barat Ipda Ramli Azis, Pelaku diamankan di jalan Provinsi desa Sepagar RT.03 kecamatan Pulau Laut Barat, kabupaten Kotabaru Selasa, (23/08/2022) sekitar jam 17.30 wita.
“Dalam penangkapan tersebut dipimpin langsung oleh Kanit Reskrim Aipda Rahmadi dan anggota lainya, Pengintai tersebut membuahkan hasil. Dan pelaku telah berhasil ditangkap Yakni RI (22) warga desa Tegangkeh RT.02/01 kecamatan Pulau Laut Barat kabupaten Kotabaru hari Selasa sekitar jam 17.30 wita kemarin,” ungkapnya.
Dikatakan Ipda Ramli, Pelaku saat ini ditahan di Polsek Pulau laut Barat Dan dari penangkapan tersebut petugas berhasil menemukan dua paket narkotika golongan I jenis sabu.
Masih menurut Ipda Ramli,awal mula kejadian pihaknya menerima informasi terkait akan adanya transaksi peredaran narkotika di wilayah hukum polsek Pulau Laut Barat.
“Kita langsung bergerak dan menangkap pelaku bersama barang buktinya dan akan Kami dalami lagi serta Kami menduga ada keterlibatan pihak lain yang ikut membantu pelaku dalam menjual Sabu- Sabu, serta kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” Tambah Kapolsek Ipda Ramli.
Barang bukti yang telah diamankan, lanjut Ipda Ramli oleh anggota polsek Pulau laut Barat dua bungkus kantong plastik kecil yang berisikan narkotika gol I jenis sabu, satu buah sabuk warna hitam, satu buah handphone merek vivo.
“Pelaku telah Melanggar Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika dan diancam hukuman kurungan diatas 4 tahun penjara,” Pungkas Ipda Ramli.
Disisi lain, Salah seorang tokoh masyarakat Pulau laut Barat Mahfud memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian khususnya Polsek Pulau Laut Barat dibawah pimpinan Kapolsek Ipda Ramli Azis dan jajarannya yang sudah berupaya memberantas pengedar atau pengguna narkotika di Pulau Laut Barat ini.
“Karena narkoba tersebut merusak generasi penerus bangsa,” ucapnya.
“Dan saya berharap kepada Kapolsek dan jajarannya selalu memantau apakah masih ada lagi pengedar dan pemakai sabu-sabu atau obat-obatan atau jenis yang lain di Pulau Laut Barat ini,” Harapnya.
