Banjarbaru — Suasana Lapangan Murdjani, Banjarbaru, sore itu dipenuhi semangat kebangsaan dan sorak antusias masyarakat. Pemerintah Kota Banjarbaru kembali menggelar Parade Senja Bulan Oktober 2025, pada Senin (20/10/2025).
Acara diawali dengan parade persembahan dari tiga sekolah, yang masing-masing menampilkan pentas seni dan budaya dengan tema kebangsaan.
Penampilan pertama dibuka oleh TK Kartika 54 Banjarbaru yang menampilkan marching band cilik dengan penuh semangat. Selanjutnya, Sekolah Alam Banjarbaru menghadirkan pencak silat dan puisi.
Sementara itu, SMP Negeri 14 Banjarbaru menutup sesi parade dengan tarian Kuda Gipang dan Kuda Lumping, menampilkan kekayaan budaya lokal yang dikemas atraktif dan penuh semangat.
Usai parade, kegiatan dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera merah putih yang berlangsung khidmat.
Staf Ahli Wali Kota Banjarbaru Bidang Hukum dan Politik, Marhain Rahman, menyampaikan Parade Senja merupakan momentum penting dalam menumbuhkan semangat persatuan dan kesadaran nasional di tengah masyarakat.
“Parade Senja ini momentum yang sangat penting dalam rangka menumbuhkan persatuan bangsa. Ke depan, kegiatan ini harus terus didukung dan dimaksimalkan, baik dari sisi pelaksanaan maupun jumlah partisipasi,” ujarnya.
Ia juga menambahkan kegiatan seperti ini juga menjadi sarana edukatif bagi pelajar agar memahami makna nasionalisme secara nyata melalui kegiatan seni, budaya, dan penghormatan kepada simbol negara.
“Tujuannya adalah meningkatkan wawasan kebangsaan dan menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini,” tambahnya.
Kegiatan juga menarik perhatian masyarakat yang memadati sekitar Lapangan Murdjani untuk menyaksikan penampilan anak-anak Banjarbaru.
Salah satu warga yang hadir, Amelia, seorang ibu rumah tangga asal Kelurahan Loktabat Utara, mengaku terpukau menyaksikan penampilan Kuda Gipang dalam parade tersebut.
“Bagus sekali acaranya. Anak-anak tampil dengan semangat, dan suasananya juga membuat kita bangga sebagai warga Banjarbaru. Parade seperti ini perlu terus dilanjutkan,” ujarnya.
Sementara itu, Putra, seorang mahasiswa yang datang bersama teman-temannya, menilai Parade Senja bukan hanya seremonial, tetapi juga menghidupkan semangat nasionalisme di kalangan muda.
“Selain hiburan, menurut saya acara ini juga mengingatkan kami tentang arti menghormati bendera dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia,” katanya.
