BerandaHabar BanjarbaruDiduga Depresi karena Penyakit,...

Diduga Depresi karena Penyakit, Seorang Pria di Banjarbaru Nekat Akhiri Hidupnya

Terbaru

Banjarbaru — Warga Perumahan Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, digemparkan dengan penemuan seorang pria yang tewas gantung diri pada Senin (6/10/2025) sore. Korban diketahui berinisial AR (52), seorang karyawan swasta yang tinggal bersama istri dan anaknya.

Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 18.00 Wita. Korban pertama kali ditemukan oleh anaknya yang masih berusia 12 tahun, bersama seorang tetangga bernama Pnuel. Keduanya sontak panik saat mendapati AR sudah tidak bernyawa dalam posisi tergantung di belakang rumah, tepat di area tempat pengisian air galon.

Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, Ipda Kardi Gunadi, mewakili Kapolres Banjarbaru AKBP Pius X Febry Aceng Loda, membenarkan kejadian tersebut.

“Korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tergantung menggunakan tali tambang. Tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujarnya, Selasa (7/10/2025).

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), pihak kepolisian mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya tali tambang, kursi plastik yang diduga dijadikan pijakan, serta selembar surat wasiat yang ditulis korban di atas potongan kardus.

Dalam surat tersebut, korban menyampaikan permintaan maaf kepada istri dan anaknya, serta menulis pesan terakhir sebelum mengakhiri hidupnya.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban telah lama menderita penyakit gagal ginjal dan rutin menjalani cuci darah. Beberapa hari terakhir, korban juga sering mengeluhkan rasa sakit di bagian ulu hati dan tampak semakin lemah.

“Dugaan sementara, korban melakukan aksi bunuh diri karena depresi akibat penyakit yang dideritanya,” ungkapnya.

Keluarga korban menolak dilakukan autopsi dan telah menandatangani surat pernyataan resmi kepada pihak kepolisian. Jenazah AR kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan secara layak.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka