BerandaHabar KapuasPemdes Tumbang Mangkutup Genjot...

Pemdes Tumbang Mangkutup Genjot Program Pembangunan Dan Kesejahteraan Warga

Terbaru

Kuala Kapuas – Pemerintah Desa Tumbang Mangkutup, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas infrastruktur desa dan kesejahteraan warga. Melalui alokasi Dana Desa tahun anggaran 2025 gencar-gencarnya untuk pembangunan infrastruktur desa, seperti jalan, jembatan dan fasilitas umum.

Tahun 2025 ini, ada beberapa kegiatan program-program yang sudah dilaksanakan dilapangan yang menyangkut dana desa (DD) itu sudah ada yang berjalan 100 persen dan ada juga yang masih dalam proses pengerjaan.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Tumbang Mangkutup Kecamatan Mantangai, Lalu Sahwil Abidin, pada Minggu (1/6/2025) di kediamannya.

“Pembuatan sumur bor, jalan baru, BLT-DD triwulan I dan Triwulan II, serah terima tanah hibah dari Undel Roy, sarana air bersih MCK sebanyak 24 unit, rehab dan penambahan ruang kerja Aparatur Desa BPD, kegiatan PKK Expo Kapuas, menggunakan Alokasi Dana Desa. Sudah 100 persen kita laksanakan.
Rabat beton untuk RT 01 dengan 03, itu masih dalam proses,” ujar Lalu Sahwil.

“Adapun kendala yang terjadi dilapangan, dengan kondisi air pasang surut. Dalam waktu dekat ini kami segera menyelesaikan semua,” ucapnya.

Pelaksanaan kegiatan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2025, Ini sesuai arahan dari Kepala Desa. Lalu Sahwil juga selaku koordinator, dalam hal ini menekankan kepada seluruh pelaksana kegiatan anggaran, kaur, kasi, yang membidangi setiap program. Dari mereka saya membutuhkan laporan, nanti akan dieksekusi laporan tersebut menjadi sebuah pertanggung jawaban,” tegasnya.

Lebih lanjut, Sekdes mengatakan, ini yang dilakukan dilapangan sehingga nanti pelaksanaan anggaran Dana Desa (DD) betul-betul maximal dan terarah.

Sehingga tidak ada muncul konflik, baik dimasyarakat ataupun dari pihak lain. Keterbukaan adalah salah satu motto utama di Desa Tumbang Mangkutup, bersama Kepala desa Suriato, untuk menyelesaikan segala sesuatu dari awal.

“Sampai dengan selesainya kegiatan ini, kami lakukan dengan transportasi tidak ada yang harus ditutup-tutupi, semua harus dibuka habis. Kami juga dipantau serta di awasi oleh BPD. Namun meskipun demikian mereka juga sangat membantu Pemerintah Desa.

Dengan sistem pengawasan tepat guna sesuai Fungsi, tanggung jawab dan perundang-undangan yang berlaku di negara kita,” beber Lalu Sahwil.

Sementara itu, Kepala Desa Tumbang Mangkutup, Suriato, menambahkan, bahwa proses pembangunan dilaksanakan secara swakelola dengan melibatkan masyarakat setempat. Selain menciptakan lapangan kerja jangka pendek, pendekatan ini juga diharapkan menumbuhkan rasa memiliki terhadap hasil pembangunan.

“Harapan kami, pembangunan ini tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tapi juga mendorong perputaran ekonomi warga,” ujar Kades Suriato.

Suriato menambahkan, pembangunan badan jalan di desanya itu diharapkan mampu memberikan dampak jangka panjang bagi kesejahteraan warga, terutama dalam mendukung aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial. Pemerintah Desa juga terus mendorong keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan, sebagai bagian dari prinsip transparansi dan participative yang menjadi landasan pengelolaan Dana Desa.

“Kami ingin semua merasakan manfaat yang sama. Pemerataan pembangunan itu penting agar tidak ada yang merasa tertinggal,” tambahnya. (Her)

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka