BerandaHabar BanjarbaruLapak Penjual Durian dan...

Lapak Penjual Durian dan Parkiran di Sungai Ulin Tak Berizin, Sebabkan Laka Lantas Berulang Kali

Terbaru

Banjarbaru – Banyak nya masyarakat yang parkir di bahu jalan, di duga menjadi salah satu faktor terjadinya kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas), di ruas Jalan PM Noor, Kelurahan Sungai, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru.

Lapak durian ini pun diduga menjadi salah satu faktor memperparah terjadinya kemacetan. Bahkan pada akhir bulan Desember 2024 lalu, ada dua hingga tiga insiden kecelakaan lalu lintas terjadi melibatkan angkutan Odol yang tak kuat menanjak hingga terperosok melewati bahu jalan.

Menurut salah satu pengatur parkir di salah satu durian di sana, mengatakan meskipun ia sudah mengatur posisi kendaraan, tetap saja banyak masyarakat yang tidak mengindahkan arahan untuk tidak parkir di bahu jalan.

“Saya hanya mengelola parkir pada salah satu lapak pedagang durian saja, memang murni inisiatif dari pemilik lahan, kalau yang lain tidak tahu khusus di sini saja,” Ucap salah seorang parkir di lapak kedai penjual durian yang tak ingin disebutkan namanya itu. Kamis (2/1/25).

Lanjutnya, dirinya juga telah mendapatkan himbauan dari Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru terkait larangan parkir hingga di bahu jalan tersebut.

“Mengingat sudah ada larangan dari Dishub maka kita aturkan, agar tidak parkir lewat markah jalan. Kadang ada marah-marah tapi tetap kita upayakan yang penting kita aturkan,” Ujarnya.

Sementara itu, Ahmad Rifai salah satu pemilik kedai lapak durian, mengungkapkan bahwa lapak yang dia bangun ini tanpa ada izin yang harus dipenuhi.

“Ya kita Bangun biasa aja tokonya, awalnya di atas sana tapi tanahnya dibayar sama orang, lalu membangun toko di sini memang sudah ramai sejak dulu,” Terangnya.

Terkait jasa pengelolaan parkir, Rifai mengakui bahwa hal itu telah di sediakan oleh pemilik tanah.

“Kita tidak menyediakan pengelolaan parkir, tapi dari pemilik tanah sendiri yang menjaganya inisiatif,” tuntas dia.

Terlihat semakin sore jalur one way ini nampak masih terus dipadati pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat.

Terutamanya saat momen musim panen durian saat ini, kebanyakan dari masyarakat mampir untuk membeli durian di lapak pedagang durian yang berjejer di pinggir jalan sekitaran tanjakan Durian ini.

Menurut informasi dihimpun, hanya sebagian lahan parkir saja yang tata kelolanya baik, karena telah mengikuti arahan Dishub, namun masih banyak juga lapak yang tidak memberikan pengelolaan parkir yang baik untuk pengunjungnya.

Trending Minggu Ini

Kamu mungkin juga suka